Sementara itu, sambung Supratman, dari hasil otopsi, korban Tuti dan Amalia meninggal dengan mendapatkan luka retak di bagian tengkorak kepala yang diduga akibat benturan benda tumpul.
"Hasil otopsi sementara, kedua korban ini mengalami patah tulang di bagian tengkorak kepala dan memar, itu diperkirakan akibat benturan benda tumpul," ujarnya.
Selain itu, Supratman juga menyebutkan bahwa korban Tuti mengalami luka-luka yang berat lainnya seperti didapatinya luka robek di bagian dari bibir korban.
"Selain itu ada luka robek di bagian bibir ibunya, untuk indikasi luka robek kita juga di TKP mengamankan pisau," ungkapnya.
Baca juga: Kasus Mayat Ibu dan Anak di Bagasi Alphard, Polisi: Pelaku Orang Dekat dan Lebih dari Satu
Polisi menduga, pelaku pembunuhan ibu dan anak tersebut adalah orang dekat yang mengetahui situasi dan kondisi di kediaman rumah korban.
Dugaan itu diketahui dari olah TKP petugas di lapangan yang tidak menemukan barang atau harta korban yang hilang.