"Pertama donasi diambil 800 cc, alasannya kondisi fisiknya bagus dan berat badannya diatas 80 kilogram," terangnya.
Baca juga: Waspada Aksi Calo Plasma Konvalesen di Medsos, Ini Modusnya
Saat itu ia mendapatkan penjelasan jika donasi plasma bisa dilakukan lebih dari satu kali selama kandungan antibodi dalam plasma konvalesen layak untuk didonasikan.
Sejak saat itu, ia rajin melakukan donasi plasma kovalesen setiap 14 hari sekali.
Walaupun bukan yang pertama, setiap menjadi donor, ia selalu mengikuti tahap screening sehari sebelumnya di kantor PMI setempat.
"Prosedurnya memang begitu, dan Alhamdulillah saya selalu layak hingga 13 kali, terakhir donasi tanggal 9 Juli kemarin," ungkapnya.
Baca juga: Merasa Terbantu Saat Terpapar Covid-19, Bripka Nuki 9 Kali Donasikan Plasma Konvalesen
Ia bercerita, proses screening dilakukan untuk pemeriksaan kesehatan. Jika hasilnya layak, calon donor akan dihubungi petugas untuk melakukan donasi.
Walaupun sudah masuk masa persiapan pensiun (MPP) sebagai anggota TNI, dirinya masih berharap bisa memberikan manfaat bagi sesama.
"Kalau nanti masih bisa jadi donor, saya akan donasi lagi yang penting usia segini masih bisa bermanfaat, itu aja," harapnya.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Hamim | Editor : Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.