Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Mereka yang Terkoneksi Jaringan 4G di Pelosok Nusa Tenggara Timur

Kompas.com - 20/07/2021, 17:40 WIB
Markus Makur,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

 

Jelang pukul 10.00 Wita, presenter RRI Ende, Ibu Kristin Senda mengontak Yuvens Keor untuk bersiap-siap.

Selama satu jam, Sipri mengikuti bincang-bincang dengan tema Pengarusutamaan Gender dengan subtema perjuangan kepala tukang dengan keterbatasan fisik demi sesuap nasi.

Di akhir siaran, Siprianus menyanyikan lagu Indah RencanaMu Tuhan untuk pendengar RRI Ende.

4G masuk ke pelosok desa

Presenter RRI Ende, Kristin Senda mengungkapkan, ia sangat terharu bisa mendengar suara Siprianus Dua Dawa dengan lantunan lagu penutupnya.

"Terima kasih banyak dengan kemudahan teknologi telekomunikasi dengan jaringan sinyal 4G yang dibangun Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Kominfo RI yang terus membangun infrastruktur jaringan telekomunikasi di tengah situasi pandemi Covid-19 ini," ucap Kristin, Sabtu sore, (26/6/2021).

Sementara itu, Yuvensius Keor mengatakan, ketersediaan jaringan 4G merupakan dampak pembangunan infrastruktur telekomunikasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI) yang mulai terjangkau di pelosok Kabupaten Manggarai Timur.

"Kalau dari saya, untuk kelebihan Zoom dengan jaringan sinyal 4G sangat membantu masyarakat, pegawai, guru, pelaku usaha selama situasi pandemi berlangsung, dapat memudahkan segala bentuk kegiatan yang sebelumnya dilakukan secara manual," jelasnya.

Baca juga: 10 Kota di Indonesia dengan Internet Terkencang, Jakarta Runner-up

Memudahkan mencari bahan pembelajaran

Manfaat tersebut juga dirasakan oleh kalangan pendidik di Borong.

Yohanes Rongga, difabel yang berprofesi sebagai guru Agama Katolik di SLBN Borong menjelaskan, jaringan sinyal 4G tergantung pada lokasi.

Meski masih terdapat kekurangan, masuknya jaringan 4G ke pelosok sudah sangat memudahkan dirinya untuk mencari bahan pembelajaran.

"Selama pandemi Covid-19, teknologi semakin gencar untuk memudahkan belajar. Mengunduh bahan pelajaran dengan aplikasi khusus bagi difabel mata seperti saya. Memang memakai tulisan braille. Saya biasa bermodalkan pendengaran. Saya dengar suara lewat pendengaran dan sesudah itu saya mengetik dengan huruf braille. Saya tidak pernah mengeluh di situasi pandemi Covid-19. Saya harus adaptasi dengan situasi yang sedang melanda seluruh di dunia," jelasnya, Sabtu (3/7/2021).

Baca juga: Menkominfo Janji Daerah 3T Akan Diselimuti 4G pada 2022

Ambrosius Adir, wartawan lokal NTT di Kabupaten Manggarai Timur menjelaskan, jaringan sinyal 4G cukup membantu pertemuan-pertemuan virtual selama pandemi karena aksesnya lebih kuat dari sinyal 3G.

Namun, kendala yang sering dialami ialah jaringan yang sering hilang, khususnya di kota Borong, ibu kota Kabupaten Manggarai Timur.

"Saya kalau mau kirim berita saat di kampung, terpaksa harus ke tempat yang dijangkau jaringan sinyal 4G. Dan itu jaraknya bisa sampai 10 kilometer," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi Sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi Sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com