Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Peningkatan Kasus Covid-19, Polisi Bubarkan Sejumlah Pesta Ulang Tahun di Kupang

Kompas.com - 05/07/2021, 15:35 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Polsek Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), membubarkan sejumlah pesta di wilayah tersebut.

Kapolsek Maulafa AKP Jerry Puling mengatakan, polisi membubarkan pesta yang digelar warga untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang meningkat.

"Kita bubarkan pesta di sejumlah tempat tadi malam, karena melewati batas waktu dan mengabaikan protokol kesehatan," kata Jerry di Kupang, Senin (5/7/2021).

Jerry menuturkan, terdapat empat lokasi pesta ulang tahun dan pernikahan yang didatangi polisi.

Saat mendatangi lokasi pesta, polisi menyosialisasikan upaya pencegahan penularan Covid-19 dan menjaga Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Maulafa.

Baca juga: Pendakian Gunung Lawu Ditutup Selama PPKM Darurat

Polisi mendatangi rumah warga yang menggelar pesta ulang tahun di Jalan Fetor Foenay, Kelurahan Kolhua, Kecamatan Maulafa.

Setelah itu, polisi juga membubarkan pesta ulang tahun di Jalan Sukun, Kelurahan Oepura.

Polisi juga membubarkan acara pernikahan di rumah warga di Jalan Sukun, Kelurahan Oepura.

Sejumlah pemuda, kata Jerry, juga kedapatan menggelar pesta ulang tahun di kelurahan tersebut. Mereka berkumpul dan tidak menggunakan masker.

 

Polisi pun membubarkan pemuda dan warga yang menggelar pesta tersebut.

Menurut Jerry, kegiatan tersebut merupakan upaya Polri memberikan rasa aman kepada masyarakat.

Baca juga: Rachmawati dan Patung Pertama Bung Karno di Kota Blitar

Kegiatan ini pun merupakan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan guna mencegah gangguan kamtibmas dan memutus mata rantai penyebaran covid 19 di wilayah hukum Polsek Maulafa.

"Kita tentu akan rutin melaksanakan patroli seperti ini, sehingga mata rantai penyebaran Covid-19 bisa kita putuskan," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi Sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi Sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com