Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Pedagang Korban Kebakaran Pasar Blahbatuh Gianyar, Menunggu Relokasi hingga Uang Kompensasi

Kompas.com - 19/06/2021, 14:55 WIB
Ach Fawaidi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

"Sedih sudah pasti, karana kebanyakan waktu saya dihabiskan di pasar ini mulai pukul 05.00 Wita-16.00 Wita," kata Wastini.

Wastini berjualan dibantu oleh anaknya yang dirumahkan dari tempatnya bekerja akibat pandemi Covid-19.

Ia yang memiliki dua blok kios itu hanya bisa mengambil rak-rak besinya yang sudah hangus.

Rencananya, ia akan menjualnya per kilogram kepada pemulung.

Wastini berharap, proses relokasi yang dilakukan oleh pemerintah daerah bisa segera terwujud.

Sebab, sebagian besar pedagang belum ada tempat relokasi walaupun beberapa sudah ada yang dipindahkan ke Pasar Yandnya sebelah utara Pasar Blahbatuh.

Terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten Gianyar Made Gede Wisnu Wijaya mengungkapkan, proses relokasi kepada seluruh pedagang Pasar Blahbatuh Gianyar saat ini sedang berproses.

Dari 629 pedagang yang ada, lanjutnya, baru sekitar 100 pedagang yang direlokasi ke Pasar Yadnya sebelah utara Pasar Blahbatuh yang mengalami kebakaran.

Lambatnya relokasi itu, disebabkan karena adanya keterbatasan kios yang ada.

"Relokasinya sudah kita lakukan, tapi hanya beberapa karena tempatnya masih terbatas. Makanya ini sedang kita proses pembuatan tempat yang permanen," kata dia saat dihubungi.

Terkait dengan uang kompensasi yang akan diberikan kepada seluruh pedagang, Wisnu belum bisa memastikan berapa jumlah besaran yang akan diberikan.

Apalagi masing-masing pedagang di Pasar Blahbatuh Gianyar jumlah kerugian yang ditimbulkan tidak lah sama.

Pemkab Gianyar, lanjut dia, saat ini sedang berkomunikasi dengan Pemprov Bali agar bisa membantu biaya kompensasi yang diberikan.

"Karena kan sekarang lagi masa pandemi, jadi nanti dari provinsi berapa, dari Pemkab berapa, jsdi saking bahu membah. Sinyalnya kemarin provinsi mau membantu," kata dia.

Ia juga belum memastikan berapa jumlah total kerugian akibat kebakaran itu, termasuk penyebab kebakaran.

"Kita masih hitung (total kerugian), kalau penyebeb polisi juga masih melakukan penyelidikan," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com