PALEMBANG, KOMPAS.com - Pemerintah memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro di 17 kabupaten dan kota yang ada di wilayah Provinsi Sumatera Selatan.
PPKM mikro akan berlangsung hingga 28 Juni 2021.
Pelaksana harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel Ahmad Najib mengatakan, PPKM ini sebelumnya dijadwalkan berakhir pada Senin (14/6/2021).
Namun pemerintah pusat kembali memperpanjang penerapan PPKM, karena terjadi lonjakan kasus.
Baca juga: PPKM Mikro, Pemerintah Larang Kegiatan Tempat Wisata di Zona Merah dan Oranye
Sebab, Jawa Tengah mengalami lonjakan kasus yang cukup besar, hingga menyebabkan tingkat penularan Covid-19 di Indonesia menjadi naik.
"Kita tidak ingin kejadian di Kudus terjadi di Sumsel, sehingga PPKM ini pun diperpanjang," kata Najib kepada wartawan, Selasa (15/6/2021).
Najib mengatakan, PPKM mikro mulai diterapkan di Sumsel pada April 2021 kemarin.
Perpanjangan PPKM akan terus dilakukan apabila kondisi penyebaran Covid-19 masih belum mereda.
"Tetapi sejauh ini perkembangan Covid-19 di Sumsel masih stabil. Namun kita tetap harus waspada agar tidak ada lonjakan," ujar dia.
Baca juga: Warga Bakar Kapal Ikan dan Paksa Polisi Serahkan ABK, Ini Dugaan Penyebabnya
Selama PPKM berlangsung, pemerintah kabupaten/kota akan melakukan operasi yustisi agar tidak terjadi kerumunan dan mengedukasi masyarakat untuk mengikuti protokol kesehatan.
"Untuk wilayah zona hijau, kuning dan oranye diminta terus berhati-hati," kata Najib.
Berdasarkan data dari Satgas Covid-19, Kota Palembang saat ini masih berstatus zona merah dari total 17 kabupaten dan kota di Sumatera Selatan.
Sementara, zona oranye ada 15 kabupaten dan kota, yakni Banyuasin, Musi Banyuasin, Ogan Ilir, Prabumulih, Muara Enim, Ogan Komering Ilir (OKI), Ogan Komering Ulu (OKU), OKU Timur, OKU Selatan, Pagar Alam, Lahat, Lubuk Linggau, Musi Rawas (Mura), Muratara dan Penukal Abab Lematang Ilir (Pali).
Sedangkan zona kuning hanya Kabupaten Empat Lawang.
Sementara, untuk kasus positif Covid-19 di Sumsel pada Senin kemarin telah mencapai 26.311 orang.
Dengan jumlah yang meninggal 1.344 orang dan sembuh 23.602 orang.
Sementara itu, kasus aktif di Sumsel mencapai 1.365 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.