Namun demikian, ia mengatakan jika konser amal itu tidak ada kaitannya dengan kampus. Bahkan, panitia sendiri diketahui tidak meminta izin kepada kampus saat akan menggelar kegiatan tersebut.
"Benar itu mahasiswa USK dari Himpunan Prodi Sendratasik yang membuat acara konser amal untuk korban banjir bandang NTT," kata Chairil, Jumat.
"Tapi kegiatan tersebut tidak ada izin dari kampus, baik izin dari Rektorat, Fakultas, maupun Program Studi, " lanjut Chairil.
Menyikapi kasus itu, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada komisi etik senat universitas terkait sanksi kepada mahasiswanya.
Selain melakukan pemeriksaan terhadap panitia dan manager kafe, lokasi yang digunakan untuk menggelar konser musik tersebut diketahui juga disegel.
Penyidik Wilyatul Hisbah (WH) Kota Banda Aceh, Zakwan mengatakan, penyegelan itu dilakukan karena acara tersebut digelar atas izin pengelola cafe.
"Pemilik kafe sudah kita panggil, dan kafe itu tidak boleh beroperasi untuk sementara waktu," katanya.
"Kemudian mahasiswa yang selenggarakan acara tersebut juga akan kita panggil," jelasnya.
Penulis : Kontributor Kompas TV Aceh, Raja Umar | Editor : Aprillia Ika, Farid Assifa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.