Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Warga Positif Covid-19, Satu RT di Klaten Di-Lockdown

Kompas.com - 26/03/2021, 13:57 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Dusun Pengkol, Desa Jombor, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah di-lockdown setelah 14 warganya terkonfirmasi virus corona atau Covid-19.

Camat Ceper Supriyono mengatakan lockdown wilayah ini hanya diberlakukan untuk warga di RT 003 Dusun Pengkol karena banyak warganya yang terkena virus corona.

"Iya betul, Dusun Pengkol kita lockdown mulai Rabu kemarin. Nanti sampai dua minggu ke depan sambil melihat perkembangan," kata Supriyono saat dihubungi Kompas.com, Jumat (26/3/2021).

Baca juga: Muncul Klaster Covid-19 Komunitas Sepeda dan Pegawai BPN di Sintang Kalbar

Supriyono menceritakan, bermula ada salah satu warga RT 003 Dusun Pengkol yang dirawat di rumah sakit karena memiliki gejala Covid-19.

Setelah hasil swab-nya keluar, kata Supriyono, warga tersebut dinyatakan terkonfirmasi positif virus corona.

"Warga yang berkontak kita swab. Pertama keluar hasilnya ada sembilan orang positif. Berikutnya ada tiga dan hari ini informasinya tambah satu orang. Jadi total ada 14 orang positif," kata Supriyono.

Pihaknya kemudian melakukan perluasan tracing kontak dengan warga positif tersebut. Sebanyak 47 warga masih satu RT Dusun Pengkol semua di-swab.

"Rabu kemarin ada sekitar 47 warga kita swab. Tapi belum tahu hasilnya," ungkap dia.

Baca juga: Ada Kebijakan Khusus Bagi Santri yang Mudik ke Kalbar, Ini Syaratnya

Sambil menunggu hasil swab keluar, lanjut Supriyono, warga di satu RT Dusun Pengkol tersebut diminta melaksanakan karantina mandiri di rumah.

Adapun kebutuhan logistik warga yang melaksanakan isolasi ditanggung oleh pemerintah dan gotong royong dari berbagai pihak.

"RT 003 Dusun Pengkol ini ada 45 kepala keluarga dengan jumlah warganya itu ada 130-an jiwa," kata dia.

Lebih lanjut, Supriyono menerangkan, selama diterapkan lockdown, warga satu RT Dusun Pengkol tidak diperbolehkan keluar.

Begitu juga warga dari luar RT 003 Dusun Pengkol tidak diperbolehkan masuk. Tujuannya adalah untuk memutus penyebaran Covid-19 supaya tidak semakin meluas.

"Di sana ada petugas yang menjaga. Hanya ada satu akses pintu masuk untuk kebutuhan logistik," terang Supriyono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com