Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaji Pertama Bupati Gunungkidul untuk Traktir Makan Tukang Sapu dan THL

Kompas.com - 01/03/2021, 16:22 WIB
Markus Yuwono,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengaku akan menyerahkan kembali gajinya selama menjabat kepada masyarakat.

Bahkan, gaji pertama yang akan diterimanya akan digunakan untuk mentraktir Tenaga Harian Lepas (THL) dan tukang sapu.

"Saya tidak akan menerima gaji saya. Selama saya menjabat (gaji) ini akan saya kembalikan untuk rakyat," kata Sunaryanta di Gedung DPRD Gunungkidul. Senin (1/3/2021).

Baca juga: Bupati Terpilih Gunungkidul Pilih Mobil Maung Buatan Pindad untuk Jadi Kendaraan Dinas

Dalam kesempatan itu, mantan anggota TNI yang berdinas di Kementerian Pertahanan ini berkesempatan menyampaikan pidato perdananya.

Dalam pidatonya, Sunaryanta mengaku bersama Wakil Bupati Heri Susanto tidak ada program 100 hari kerja .

"Kami menentukan tujuh strategi demi mencapai visi-misi, yang kami sebut sebagai Sapta Karya," kata Sunaryanta.

Dia menegaskan, prioritas program kerja bersama Heri Susanto antara lain menguatkan ekonomi kerakyatan, pariwisata, dan investasi di Gunungkidul.

Penguatan ini nantinya didukung dengan pengembangan seni budaya serta pembangunan kawasan yang terintegrasi.

Baca juga: Usai Dilantik Jadi Bupati, Mukti Agung Wibowo: Gaji Saya untuk Warga Pemalang

Sunaryanta juga menjanjikan reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan.

Program strategis lain yang disampaikan adalah upaya meningkatkan sumber daya manusia serta memanfaatkan sumber daya alam yang lebih optimal.

"Semua adalah prioritas, dari sektor nanti kita lihat ya pertanian, peternakan investasi, dan pariwisata semua prioritas. Nanti akan dilihat mana yang akan kita dahulukan," kata Sunaryanta.

Sementara itu, mantan Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi mengapresiasi Sapta Karya yang disampaikan Sunaryanta.

Menurut dia, apa yang tertuang di situ masih sejalan dengan program kerja yang sudah dijalankan bersama Badingah selama 10 tahun memimpin Gunungkidul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com