2 Warga Malaysia Terdampar di Pulau Rupat Riau, Diberi Makan dan Pakaian

PEKANBARU, KOMPAS.com- Sebanyak dua orang warga asal Malaysia terdampar di pantai Desa Teluk Lecah, Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.

Dia mengatakan, dua orang warga negara tetangga itu bernama MD Roslan Bin Kadir dan Faizal Bin Jailani.

"Benar, dua orang warga Malaysia terdapat di Pulau Rupat pada Kamis (18/2/2021), sekitar pukul 07.00 WIB," ujar Sunarto kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApps, Jumat (19/2/2021).

Baca juga: 160 Pekerja Migran Indonesia Dideportasi dari Malaysia via Entikong Kalbar

Sunarto menjelaskan, awalnya seorang warga Desa Teluk Lecah bernama Salam, didatangi dua orang pria tidak dikenal.

Kedua pria itu datang dengan memberi salam dengan mengaku berasal dari Malaysia.

Pada saat itu, kedua pria tersebut dalam kondisi basah menggigil dan lemah.

Keduanya dibawa masuk ke rumah oleh Salam dengan menyuruh mandi dan diberikan pakaian serta makan

"Berdasarkan keterangan warga, kedua warga Malaysia itu sebelumnya mencari ikan dengan cara pancing rawai menggunakan speedboat 30 Pk," sebut Sunarto.

Baca juga: Cerita TKW Eti Asal Cianjur Jatuh dan Meninggal di Malaysia, Gaji 1.000 Ringgit Belum Terbayar

Namun, pada saat hendak balik ke kampung halamannya di Malaysia, kedua pria itu kehabisan minyak.

Kemudian speedboat mereka hanyut dibawa angin hingga ke pantai Desa Teluk Lecah hingga terbalik karena ombak.

"Warga sempat mencari speedboat mereka. Namun, tidak ditemukan," kata Sunarto.

Kedua warga Malaysia, sambung dia, pergi mencari ikan sejak Senin (15/2/2021) di Selat Malaka.

Namun, mereka kehabisan minyak speedboat sehingga terombang ambing di tengah laut.

Selama tiga hari itu, Roslan dan Faizal mengaku tanpa makan dan minum.

"Jadi setelah terdampar ke pantai, mereka mencari pertolongan ke rumah warga," kata Sunarto.

Baca juga: WNI Kerap Ditangkap Aparat Malaysia di Batas Perairan, TNI Kawal Perjalanan Malam di Nunukan

Dia mengatakan, kejadian ini kemudian dilaporkan kepada Polres Bengkalis.

Tim dari Satpol Air Polres Bengkalis melakukan pencarian terhadap speedboat yang tenggelam.

Sedangkan dua warga Malaysia dibawa ke puskesmas setempat untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan.

"Polres Bengkalis kemudian koordinasi ke Imigrasi Bengkalis," kata Sunarto.