Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjebak dalam Lubang 25 Meter, 5 Penambang Emas Liar di Bulungan Tewas

Kompas.com - 20/10/2020, 16:06 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Sering Dibubarkan Aparat dan Selalu Dipasang Garis Polisi

Budi Rachmat mengatakan, penambangan emas liar di Sekatak sudah berlangsung cukup lama. 

Penambangan liar di kawasan itu disebut Budi selalu dipasang garis polisi agar tidak kembali dimasuki orang.

Polisi juga sudah berkali-kali membubarkan kegiatan eksploitasi emas di Sekatak dan menyeret pelakunya ke jalur hukum.

Baca juga: Soal Laporan Pembiaran Tambang, Kapolres Blitar: Pak Kasat Sabhara Mau Menambang, tapi...

Pada tahun ini saja, polisi sudah menetapkan empat tersangka untuk kasus penambangan emas liar di sana.

Namun, karena kurangnya pengawasan di kawasan tersebut, penambang liar terus kembali.

"Jaraknya cukup jauh, sekitar tiga jam dari kecamatan Sekatak, mungkin mereka memanfaatkan kelengahan aparat, apalagi ini cuaca buruk musim hujan," sebut Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com