Usai mengetahui hasil tes swab jenazah, dinas kesehatan kemudian melacak siapa saja yang pernah berkontak dengan jenazah, baik setelah ataupun sebelum meninggal.
"Kemarin langsung dilakukan tracing tahap awal, pemetaan, didata siapa yang waktu itu menyentuh jenazah atau yang berdekatan, sudah terdata semua," ujar Pramesti.
Selain melakukan swab, pihaknya juga menerjunkan Satpol PP untuk melakukan penyemprotan disinfektan menggunakan mobil pemadam kebakaran.
"Besok pagi swab massal, sekitar 20 orang, itu baru pendataan awal. Nanti kami lihat perkembangannya," kata Pramesti.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain | Editor : Robertus Belarminus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.