Pemkot Solo Akan Tunjuk Satu Sekolah untuk Simulasi Pembelajaran Tatap Muka

SOLO, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah akan menunjuk satu sekolah sebagai percontohan simulasi proses pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19.

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, simulasi pembelajaran tatap muka rencananya akan dilaksanakan pada November 2020.

Hal tersebut dalam rangka untuk persiapan pembukaan kembali pembelajaran tatap muka yang dimulai pada Januari 2021.

"November 2020 baru simulasi. Belum semuanya masuk. Ditunjuk satu sekolahan untuk simulasi percontohan. Itu nanti masuknya bagaimana, pulangnya bagaimana dan pas istirahat seperti apa," kata Rudy di Solo, Jumat (28/8/2020).

Baca juga: Lihat Kesiapan Layanan Publik, Menpan RB Tjahjo Kumolo Sidak ke Polresta Solo

Dalam simulasi ini, Rudy juga meminta supaya pengawas sekolah ikut dilibatkan.

Rudy menambahkan dalam proses simulasi pembelajaran tatap muka ini sekolah tetap menerapkan protokol kesehatan penanganan Covid-19.

"Jadi saya mempunyai saran anak-anak masuk diantar orangtua, masuk ke ruang kelas ada pengawasnya, tidak boleh ke sana kemari. Istirahat juga ada aturannya," terang dia.

Seandainya dalam simulasi pembelajaran tatap muka ada yang terpapar Covid-19, jelas Rudy akan langsung dihentikan.

Baca juga: Tak Ada Kawan Koalisi, PKS Belum Tentukan Sikap dalam Pilkada Solo

Meski demikian, pihaknya berharap tidak ada klaster baru di sekolah.

Kepala Dinas Pendidikan Solo, Etty Retnowati menambahkan, simulasi pembelajaran tatap muka sebagai persiapan dibukanya kembali KBM pada tahun depan.

Karena itu, lanjut Etty sebelum dibuka kembali sekolah tatap muka itu, maka semua harus dipersiapkan dari sekarang.

"Iya, harus dipersiapkan dari sekarang. Persiapannya November. Tapi belum semua sekolah," kata Etty.

Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan Kota Solo rencananya bakal menggelar sekolah tatap muka pada November mendatang.

Baca juga: Penuhi Syarat, Paslon Bajo Penantang Gibran di Pilkada Solo Dapat Tiket Daftar ke KPU

Dalam keterangannya, Ganjar mendukung rencana Pemkot Solo menggelar sekolah tatap muka tersebut, namun meminta untuk dilakukan simulasi terlebih dahulu.

"Saya minta dilakukan simulasi dulu. Pastikan orangtua tahu persis. Simulasi tidak hanya di sekolah, tapi mulai dari berangkat, proses belajar mengajar hingga pulang semuanya aman. Kalau tidak dapat memastikan itu, dan kalau ada yang keberatan, maka jangan dulu," kata Ganjar usai bertemu dengan Rudy di Semarang, Rabu (19/8/2020).