Aplikasi Ini Bantu Orangtua Pastikan Keberadaan dan Aktivitas Anaknya

CIANJUR, KOMPAS.com – Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, meluncurkan program Edusmart.

Nantinya, program tersebut akan mulai diterapkan pada tahun ajaran baru di tingkat sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Cianjur Oting Zaenal Mutaqien mengatakan, aplikasi ini bertujuan untuk memudahkan orangtua, guru, dan pihak Dinas dalam memantau proses belajar mengajar siswa di sekolah.

Baca juga: Mengenal Keunikan Kerupuk Gurilem, Tiga Rasa yang Menggoyang Lidah

“Hingga saat ini sudah 100 SMP dan SMA di Cianjur yang telah menggunakan aplikasi ini,” kata Oting kepada wartawan di kantor BJB Cianjur.

Menurut Oting, lewat program atau aplikasi ini, orangtua siswa bisa mengawasi secara langsung aktivitas anaknya selama di lingkungan sekolah.

“Kalau nanti sekolah mulai masuk lagi, semua siswa harus fingerprint, saat masuk kelas dan pulang sekolah, sehingga orangtua siswa bisa tahu anaknya sekolah atau tidak, karena mereka bisa mengeceknya lewat fingerprint tersebut,” kata dia.

Baca juga: Pengakuan Pendaki yang Sempat Hilang di Gunung Guntur: Bisa Lihat Orang Lain tapi...

Menurut Oting, orangtua siswa juga bisa mengetahui jam pulang anaknya, sehingga bisa memperkirakan waktu anaknya pulang dan sampai ke rumah.

“Misalnya pulang jam 12.00, perkiraan sampai ke rumah jam berapa. Program ini juga merupakan salah satu upaya mencegah anak berkumpul dan berkerumun selepas sekolah yang bisa memicu aksi tawuran pelajar,” ujar Oting.

Selain itu, Edusmart juga memungkinkan orangtua siswa mengetahui keseharian anaknya, mulai dari materi pelajaran hingga mengetahui nilai ulangan.

“Di sekolah dan kelas-kelas nanti dipasangi kamera CCTV yang terintegrasi dengan aplikasi ini. Sehingga program ini juga untuk mempermudah pengawasan orangtua terhadap anak,” kata dia.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Cianjur sendiri menargetkan seluruh sekolah menggunakan aplikasi Edusmart.

“Untuk wilayah-wilayah yang bermasalah dengan jaringan internet, seperti di wilayah selatan, kita ada rencana untuk memasang jaringan internet satelit,” ucap Oting.

Aplikasi atau program ini juga sebagai upaya mendongkrak kualitas mutu pendidikan di Kabupaten Cianjur, agar bisa lebih maju lagi.

“Aplikasinya bisa diunduh di Playstore khusus bagi siswa yang terdaftar di sekolah,” kata Oting.