BENER MERIAH, KOMPAS.com - Ketua DPC PKB Bener Meriah, Baharuddin, mengaku terkejut dengan pengunduran diri Sarkawi dari kursi bupati, saat memberikan sambutan sebelum pelaksanaan shalat Idul Fitri di Masjid Babussalam, Simpang Tiga Redelong, Minggu (24/5/2020).
Melalui sambungan telepon, Baharuddin atau akrab disapa Tengku Bahar tidak menyangka Sarkawi mundur disaat penanganan pandemi Covid-19 berlangsung.
"Saya pribadi merasa terkejut, artinya di tengah suasana Idul Fitri dan penanganan Covid-19 yang sangat kita antisipasi ini, tahu-tahu tadi pagi saya dapat informasi melalui pemberitaan di media sosial, tentang pengunduran diri beliau (Sarkawi) karena alasan sakit. Kalau memang karena sakit, kami tidak bisa komentar apapun lagi," kata Tengku Bahar, Minggu (24/5/2020).
Baca juga: Sarkawi Mengundurkan Diri sebagai Bupati Bener Meriah Aceh Saat Shalat Idul Fitri
Rencananya, sebagai salah satu partai pengusung Sarkawi, PKB akan bertemu dengan Sarkawi untuk mendapatkan kepastian informasi terkait informasi pengunduran diri tersebut.
Menurut Tengku Bahar, pihaknya belum sempat berkomunikasi dengan Sarkawi, karena kesibukan dalam menjalani suasana Idul Fitri.
"Sekarangkan momen Idul Fitri, karena kami masih menerima tamu dan keluarga. Artinya, besok insya Allah kami akan berkomunikasi," ujar Tengku Bahar.
Mengenai pengunduran diri Sarkawi sebagai kepala daerah, Tengku Bahar mengungkapkan bahwa Sarkawi harus melalui sejumlah prosedur administrasi.
Prosedur tersebut mulai dari pengajuan pengunduran diri kepada DPRK Bener Meriah, sampai dengan persetujuan Mendagri.
"Jadi, beliau (Sarkawi) harus mengajukan surat pengunduran diri sebagai bupati ke DPRK, tembusan Plt Gubernur dan Mendagri. Kalau dewan dan Mendagri dan yang hari ini Plt Gubernur setuju, maka surat pengunduran diri bisa diterima," ujar dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.