Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyoal Klaster Ponpes Temboro Magetan, Pengajar Positif Covid-19 Mudik ke Kalimantan hingga Rapid Test Santri Reaktif

Kompas.com - 26/04/2020, 11:01 WIB
Rachmawati

Editor

Sopir penjemput santri meninggal di lampu merah

Sementara itu di Jombang, Sumadi seorang sopir rental Desa Sentul, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur mendadak meninggal dunia di tengah perjalanan.

Hari itu, Sabtu (25/4/2020) sore, Sumadi pulang setelah menjemput dua orang santri dari Temboro, Magetan.

Kejadian tersebut bermula saat Sutiyo (54) warga Desa Rejoso, Kecamatan Tembelang, Jombang, hendak menjemput anak dan keponakannya di Pondok Pesantren Temboro Magetan.

Sutiyo kemudian menyewa mobil rental yang dikemudikan korban Sumadi.

Baca juga: 43 Rekannya Positif Corona, 277 Santri asal Malaysia dari Ponpes Temboro Dilarang Pulang

Setibanya di pondok pesantren tersebut, Sumadi sempat merasakan sesak napas dan meminta beristirahat sejenak.

Setelah istrirahat sebentar, Sutiyo mengajak Sumadi langsung balik ke Jombang.

Namun sekitar pukul 14.36 WIB, saat di perempatan lampu merah dekat gerbang tol Madiun, Sumadi kembali mengeluhkan sesak napas dan tiba-tiba tak sadarkan diri.

Sutiyo kemudian meminta pertolongan dan tim medis dari RSUD Caruban langsung mengevakuasi Sumadi yang ternyata telah meninggal dunia.

Baca juga: Rapid Test Corona Santri Ponpes Temboro, Satu Gedung Disiapkan untuk Tempat Isolasi

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Madiun, Muhammad Zahrowi mengatakan penanganan dilakukan dengan standar penanganan Covid-19.

Hal itu dilakukan karena banyak ditemukan kasus santri di pondok pesantren Temboro yang terjangkit corona.

"Kami membawa jenazah korban dengan APD lengkap dan standar penanganan jenazah Covid-19," kata Zahrowi.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Sukoco, Achmad Faizal, Himawan, Muhlis Al Alawi | Editor : Robertus Belarminus, Khairina, Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com