Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Penumpang yang Tipu Driver Ojol Mulyono, Demam dan Batuk, Ditolak Keluarga hingga Dirawat di RS

Kompas.com - 09/04/2020, 05:50 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Ditolak keluarga dan dikarantina

Namun setibanya di rumah, SA justru mendapatkan penolakan dari keluarganya.

Hal itu dikemukakan oleh Wali Kota Solo, FX. Hadi Rudyatmo.

"Sama keluarganya ditolak, kemudian dikarantina," kata Rudy.

Sesuai regulasi pemerintah daerah, pemudik, lebih-lebih yang berasal dari zona merah Covid-19 harus menjalani karantina di Graha Wisata Niaga.

"Semalam dikarantina di sini (Graha Wisata Niaga)," kata Rudy.

Baca juga: Driver Ojol 59 Tahun Tertipu Antarkan Purwokerto-Solo, Penumpang Hanya Tinggalkan Sandal

Diamankan polisi

Ilustrasi borgol.SHUTTERSTOCK Ilustrasi borgol.
Meski belum mendapatkan laporan dari korban, jajaran polisi di Kota Solo rupanya menelusuri jejak SA.

Sebab, kasus penipuan yang membuat driver ojol 59 tahun itu menempuh 230 kilometer dari Purwokerto-Solo selama kurang lebih lima jam sudah viral.

Kapolresta Surakarta Kombes Andy Rifai menjelaskan, Selasa (7/4/2020) sore, polisi menangkap SA.

"Belum ada laporan. Itu hanya viral di media sosial, kita amankan dahulu," kata Andy.

Baca juga: Kasus-kasus Pasien Positif Corona Tanpa Gejala di Sejumlah Daerah, Ada yang Hanya Merasa Kehausan

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com