Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Corona, Kawasan Wisata Jatim Park Grup Disemprot Disinfektan

Kompas.com - 14/03/2020, 10:11 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Jatim Park Grup melakukan sterilisasi area wisata untuk menangkal penyebaran virus corona pada Jumat (13/3/2020).

Sterilisasi dilakukan dengan menyemprotkan disinfektan.

Wahana yang disterilkan adalah Jatim Park 1, Jatim Park 2, Jatim Park 3, Batu Nighy Spectacular, dan Museum Angkut.

Dilansir dari suryamalang.com, Manager Marketing & Public Relations Jatim Park Group Titik S Ariyanto mengatakan sterilisasi akan dilakukan selama dua pekan ke depan.

Sterilisasi bisa diperpanjang jika memang diperlukan.

Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Tempat Ibadah di Kota Banjar Disemprot Disinfektan

Penyemprotan dilakukan mulai pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB dari ruangan loket, wahana permainan, tangga, serta tempat lainnya.

Penyemprotan menggunakan bahan cairan pembunuh bakteri dan disinfectain chloroxylenol.

Petugas kesehatan mengenakan peralatan lengkap saat melakukan sterilisasi

"Ini bagian dari imbauan pemerintah. Sejauh ini pengunjung merasa nyaman saja," kata Titik.

Baca juga: Cegah Virus Corona, Pemkot Bekasi Semprotkan Disinfektan di Stasiun hingga Mall

Selain itu, wisatawan yang datang akan dicek suhu tubuhnya dan wajib membasuh tangan dengan hand sanitizer.

Jatim Park Group juga telah memperbanyak wastafel dan sabun di masing-masing wahana, termasuk di pintu masuk wahana.

Petugas juga menyediakan alkohol jel sebagai pembersih tangan.

"Allhamdulilah belum ada wisatawan yang melebihi suhu tubuh di atas rata-rata," ujar Titik.

Baca juga: Cegah Virus Corona, Masjid Agung Al-Barkah di Bekasi Disemprot Disinfektan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com