Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Poros Sorowako Sulsel Ambles, Petugas Lakukan Buka Tutup Jalan

Kompas.com - 19/02/2020, 16:46 WIB
Amran Amir,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

LUWU TIMUR, KOMPAS.com - Jalan poros Malili-Sorowako, tepatnya di Kilometer 8 depan Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Laskap, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, ambles, Rabu (19/2/2020).

Kondisi bagian bahu jalan miring hingga ke sungai membuat material longsor dari badan jalan jatuh ke area sungai.

Pantauan di lokasi, jalan tersebut masih bisa dilewati kendaraan roda dua dan roda empat.

Namun, pengendara harus ekstrahati-hati karena kondisi tanah labil.

Baca juga: Pergerakan Tanah di Cianjur, Akses Jalan Sepanjang 10 Meter Amblas Sedalam 1 Meter

Amblesnya jalan menyebabkan kemacetan dan ratusan kendaraan mengantre karena petugas memberlakukan sistem buka tutup jalan.

Kasat Lantas Polres Luwu Timur AKP Andi Ali Surya mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan dinas terkait serta PT Vale untuk membantu menurunkan alat guna mempercepat proses penanganan longsor.

“Sementara diberlakukan buka tutup jalan. Kami mengimbau kepada pengguna jalan untuk bersabar, terutama kendaraan besar, agar tidak melintas di TKP terlebih dahulu. Beri kesempatan kepada petugas untuk bekerja,” kata Andi.

Baca juga: Diterjang Banjir, Turap Jembatan di Pondok Aren Amblas

Kepala Desa Laskap Herman Zein mengatakan, jalan tersebut beberapa hari lalu sempat longsor dan sudah ditimbun. Namun, kembali longsor.

“Pada Selasa (18/2/2020) kemarin, PT Vale telah melakukan penimbunan karena posisi jalan yang sudah miring dan tanahnya memang cukup labil, apalagi kendaraan yang melintas. Ini cukup memiliki beban tinggi, termasuk kendaraan roda enam, sehingga mungkin ini dugaan penyebab sampai ambles lagi,” ucap Herman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com