Proses evakuasi terus dilanjutkan, dan pada pukul 11.00 WIB, dua warga atas nama Juster Sitorus (55) dan Abdul Rahman (72) ikut ditemukan.
Lalu sekitar pukul 12.30 WIB, satu wanita bernama Pardamean Manalu (85) juga ditemukan.
Selanjutnya, sekitar pukul 12.50 WIB, petugas menemukan satu warga atas nama Esrin Pane (48).
"Lima korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, dan semuanya ditemukan tertimpa material banjir, kayu beton dan lumpur. Nanda menduga, lima korban tersebut tidak dapat menyelamatkan diri ketika longsor dan banjir datang menerjang tempat mereka di Bonan Dolok, Andam Dewi, Tapanuli Tengah.
"Dan, lima jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarganya," ujar Nanda.
Baca juga: Fakta Banjir di Tapanuli Tengah, 7 Orang Meninggal, 700 Keluarga Mengungsi
Sebelumnya, hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dan sekitarnya Selasa (28/1/2020) sore hingga Rabu (29/1/2020) dini hari, mengakibatkan banjir dan longsor.
Sedikitnya tiga orang warga dinyatakan meninggal dunia, 22 Luka-luka dan sebanyak 700 keluarga diungsikan sementara.
Berikut nama-nama identitas 9 korban tewas akibat banjir dan longsor di Kabupaten Tapanuli Tengah
1. Adwirzah Tanjung (60), warga Kelurahan Padang Masiang, Kecamatan Barus
2. Idwarnisa (58), warga Padang Masiang, Kecamatan Barus
3. Bismar Marpaung (50), warga Bonan Dolok, Kecamatan Andam Dewi
4. Juster Sitorus (55), warga Bonan Dolok, Kecamatan Andam Dewi
5. Pardamean br Manalu (85) warga Bonan Dolok, Kecamatan Andam Dewi
6. Abdul Rahman (72), warga Bonan Dolok, Kecamatan Andam Dewi
7. Esrin Pane (48), warga Bonan Dolok, Kecamatan Andam Dewi