Angin Puting Beliung di Cianjur, 2 Rumah Ambruk dan Belasan Rusak

CIANJUR, KOMPAS.com - Dua rumah ambruk dan rata dengan tanah serta belasan lainnya rusak akibat terjangan angin puting beliung yang melanda sejumlah tempat di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Minggu (22/12/2019) petang.

Data yang dihimpun Kompas.com dari laporan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur menyebutkan, puting beliung disertai hujan deras itu melanda tujuh perkampungan di lima desa.

Di antaranya Kampung Noled dan Gandasoli, Desa Sukakerta (Cilaku), Kampung Lemburtengah Desa Cisarandi (Gekbrong), dan Kampung Pasir Kalapa dan Cijeblog, Desa Mayak (Cibeber).

“Untuk kejadian di Gandasoli, dua rumah warga ambruk. Tidak ada korban jiwa maupun luka karena penghuni rumah sudah mengungsi sebelumnya,” kata Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Irfan Sofyan, Minggu.

Baca juga: Di Cianjur, Ular Kobra Bersarang di Tumpukan Genting

Terkait total rumah warga yang terdampak, BPBD Cianjur masih mendatanya. Diprediksi jumlahnya mencapai puluhan.

"Yang jelas banyak yang terdampak, terutama rumah yang rusak di bagian atap karena terbawa angin puting beliung,” ujar Irfan.

BPBD Cianjur telah menerjunkan personel ke sejumlah lokasi bencana tersebut guna melakukan asesmen dan penanganan darurat kebencanaan.

“Kita juga dibantu relawan dari Retana (Relawan Tangguh Bencana) terkait penanganan angin puting beliung ini,” ucapnya.

Baca juga: Puting Beliung dan Hujan Es Rusak Puluhan Rumah di Lombok Tengah

Selain mendata, BPBD bersama relawan juga mengevakuasi korban selamat ke tempat-tempat yang lebih aman sesuai keinginan dan rembuk warga dengan aparat desa di masing-masing tempat.

“Kita imbau masyarakat apabila terdapat kejadian serupa ataupun (bencana) lainnya dapat menghubungi ke nomor call center kami di 0263-2912416,” imbuhnya.