Kandang harus sesering mungkin dicuci.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumatera Utara Azhar Harahap mengatakan, virus hog cholera sudah mewabah di 11 kabupaten dan mematikan 4.682 ekor babi.
Baca juga: Menelisik Fakta Ratusan Babi Mati di Medan, Hoaks Serang Manusia hingga Peternak Rugi Ratusan Juta
Dia juga menduga kuat bahwa bangkai babi yang mengapung di Sungai Bedera maupun Danau Siombak disebabkan hog cholera.
Namun, Azhar membantah bahwa babi yang mati karena terserang ASF atau virus demam babi Afrika.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.