"Lebih baik padamkan api sebelum bepergian, buang puntung rokok juga berhati-hati. Kalau sudah kebakaran begini, semua rugi dan bisa merusak cagar budaya dan alam," papar Heru.
Terpisah, Aris Muji Wibowo, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Perlindungan Masyarakat (Damkar dan Linmas) Satpol PP Kabupaten Semarang, mengatakan api pertama kali diketahui sekira pukul 07.15 dan oleh warga langsung dilaporkan ke petugas Perhutani.
"Karena tidak mungkin memadamkan dengan mobil damkar, maka dilakukan dengan cara manual. Fokusnya adalah agar api tidak meluas," ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.