BATAM, KOMPA.com - Warga Perumahan Permata Hijau, Kelurahan Bukit Tempayan, Kecamatan Batuaji, Batam, Kepulauan Riau, menemukan tumpukan limbah medis.
Belum diketahui dari mana dan milik siapa limbah medis tersebut. Namun, sampai saat ini, limbah tersebut masih berserakan.
Ali (28), salah satu warga yang menemukan limbah medis tersebut mengaku cemas dengan temuan ini.
Sebab, seharusnya, limbah medis berupa suntikan, jarum suntik, botol infus, botol bekas obat cair, selang bekas dan kardus bekas tempat penyimpanan obat botol ini tidak dibuang sembarang.
Karena selain berbahaya, sampah ini dapat mencemarkan lingkungan sekitar.
"Kami sudah laporkan temuan ini ke keluarahan, mudah-mudahan bisa cepat dibersihkan," kata Ali, saat dihubungi, Senin (29/7/2019).
Ali mengaku khawatir limbah medis ini dimainkan anak-anak kalau tidak cepat dibersihkan.
Baca juga: Polresta Surakarta Selidiki Pembuang Jarum Suntik Bekas di Solo
Senada diungkapman Jefri (32), warga lainnya yang mengatakan seharusnya rumah sakit atau klinik di Batam biasanya harus memiliki pengolahan limbah sendiri.
Warga khawatir ada dampak terhadap lingkungan dengan kejadian ini. "Dinas kesehatan harus bertindak," tegas Jefri.
Jefri menduga, ada oknum yang sengaja membuang limbah medis ini sembarang untuk menghindari biaya yang lebih besar jika dibuang di lokasi pembuangan yang telah ditemtukan pemerintah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.