Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Kampanye Sandiaga di Palembang, Sebut KTP Super Sakti hingga Terharu karena Ustaz Abdul Somad

Kompas.com - 13/04/2019, 08:40 WIB
Aji YK Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Setelah menjelaskan fungsi dari e-KTP, Sandi pun langsung mengajak para massa untuk mengeluarkan e-KTP dan membuat vlog video. 

"Saya berikan waktu dua menit, kita untuk angkat setinggi-tingginya e-KTP," ucap Sandi. 

2. Dana sumbangan warga untuk dapur umum TPS

 

Para pendukung sempat memberikan dana bantuan kepada Sandi, dengan mengumpulkan donasi dari para massa yang datang ke lokasi kampanye.

Satu kantong plastik cukup besar berisi uang pecahan dari mulai Rp 5.000 hingga Rp 50.000 diserahkan kepada Sandi sebagai bentuk kontribusi mendukungnya bersama Prabowo menjadi presiden dan wakil presiden.

Dana sumbangan yang didapatkan dari para pendukung rencananya akan untuk membuka dapur umum di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Ini (dana sumbangan) akan kami fokuskan untuk menjaga TPS, kami akan buat dapur umum, kami akan gerakan para emak-emak di TPS, karena perhitungannya akan memakan waktu cukup lama sampai malam, kami gunakan ini untuk menyuplai konsumsi dan, ya minum, makan dan relawan untuk TPS," kata Sandi, usai menghadiri kampanye di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (12/4/2019).

Baca juga: Sandiaga Sebut Dana Sumbangan dari Masyarakat akan Digunakan untuk Buat Dapur Umum di TPS

Sandi mengatakan, dana sumbangan yang mereka dapatkan dari para pendukung akan dibawa ke bank untuk dihitung.

Ia berterima kasih kepada masyarakat yang rela menyisihkan penghasilan mereka untuk berkontribusi mendukungnya dalam Pilpres 2019 ini.

"Biasanya masyarakat datang ke kegiatan politik untuk diamplopin, dikasih uang dan lain sebagainya, tapi justru ini masyarakat memberikan nafkahnya kepada kami sebagai bentuk kontribusi riil, perjuangan bersama Prabowo-Sandi," ujar dia.

Para penyumbang pun berasal dari berbagai kalangan, mereka disebut menyisihkan uang Rp 20.000 hingga Rp 50.000 untuk memberikan dana bantuan.

3. Akan paparkan program pemangkasan biaya rumah tangga di debat terakhir

 

Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahudin Uno ketika menghadiri kampanye di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (12/4/2019).KOMPAS.com/AJI YK PUTRA Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahudin Uno ketika menghadiri kampanye di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (12/4/2019).

Sandiaga mengaku, akan memaparkan program pemangkasan pengeluaran rumah tangga pada debat ke lima yang akan berlangsung pada Sabtu (13/4/2019).

Menurut Sandi, pengeluaran biaya rumah tangga bisa dikurangi sebesar 20 persen melalui pemangkasan tarif listrik serta biaya penurunan harga pangan.

"Sehingga, setiap rumah tangga bisa menghemat Rp 50.000 perhari itu bisa Rp 18 juta per tahun setiap keluarga. Bisa menggunakan untuk biaya pendidikan biaya kesehatan dan juga tentunya mengurangi utang keluarga yang menumpuk di Indonesia," kata Sandi.

Baca juga: Debat Ke-5, Sandiaga Akan Paparkan Program Pemangkasan Biaya Rumah Tangga

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com