Tak jarang, barang haram tersebut diselundupkan melalui makanan, sampo, pasta gigi, hingga pembalut wanita.
Baca juga: Mantan Pesepak Bola Ditangkap Polisi karena Edarkan Sabu
Ia juga membantah Lapas Kelas II A kekurangan personel untuk melakukan pengawasan meskipun mengalami overload dari kapasitas 420 orang , lantaran baru-baru ini mendapat tambahan sebanyak 60 petugas.
"Jadi kalau sabu ini memang luar biasa, kecil dan tidak terdeteksi. Kemungkinan kalau yang sabu, pintar-pintaran tadi, tapi kalau ini (alat-alat rumah tangga) jelas ada unsur kesengajaan," jelasnya.
Meski demikian, sebutnya, dengan melakukan penggeledahan tersebut, mengurangi masalah peredaran narkotika di dalam lapas.
"Minimal mengurangi masalah itu," kata dia.
Evaluasi internal
Kalapas Karawang Iskandar, akan melakukan investigasi internal, mengingat barang-barang elektronik yang masuk bentuk fisiknya cukup besar, di antaranya dispenser atau rice cooker.
"Tidak mungkin kan ujug-ujug ada barang ini. Apakah diselundupkan menggunakan apa, kita pasti evaluasi ini semua. Kenapa sampai masuk," ujar Iskandar
Selain itu, Iskandar mengakui adanya pembengkakan biaya tagihan listrik dari Lapas Karawang. Oleh karenanya, ia mengaku mendukung penggeledahan tersebut.
"Benar ada kenaikan biaya listrik. Cukup besar dari tagihan yang kami anggarkan," ungkapnya.
MoU
Kepala BNNK Karawang AKBP M Julian mengungkapkan, baru-baru ini pihaknya telah melakukan Memorandum of Understanding (MoU) untuk melakukan sosialisasi kepada warga binaan, khususnya warga binaan kasus narkoba.
Selain itu, kata dia, jika ditemukan warga binaan yang positif akan segera dilakukan assisment dan rehabilitasi. Rehabilitasi sendiri dilakukan bekerjasama sama debgan klinik Lapas Kelas II A Karawang dan dibiayai oleh negara.
"Supaya nanti mereka setelah keluar dari sini terkena kasus yang sama," kata Julian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.