Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/11/2018, 22:29 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ancaman Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, akan memburu dan menembak pelaku pembunuhan sopir online, Sofyan, ternyata mujarab.

Satu demi satu para pelaku pun menyerahkan diri. Hal ini mempermudah polisi untuk mengungkap motif kasus yang merenggut nyawa Sofyan.

Berikut ini sejumlah fakta yang terungkap dari perburuan para pelaku pembunuhan Sofyan.

1. Ancaman Kapolda Sumatera Selatan

Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain AdinegaraKOMPAS.com/ Aji YK Putra Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara

"Saya imbau kepada keluarga pelaku, lebih baik menyerahkan diri saja (keluarganya yang jadi pelaku), antarkan ke kita. Kalau tidak, saya kejar sampai liang kubur," kata Zulkarnain, Selasa (13/11/2018).

Pernyataan tegas tersebut dikeluarkan Kapolda usai jajarannya berhasil meringkus salah satu pelaku bernama Ridwan (45).

Dari hasil pemeriksaan Ridwan, polisi berhasil menemukan jasad Sofyan di kawasan Kecamatan Lakitan, Musirawas, Sumsel.

"Mereka sangat sadis sama dengan kasus-kasus sebelumnya, yang pasti akan kami kejar dan kami tangkap. Lebih baik menyerahkan diri saja," kata Zulkarnain.

Saat itu, polisi masih memburu tiga pelaku lainnya.

Baca Juga: Kapolda Sumsel kepada Perampok Sofyan: Menyerahkan Diri atau Saya Kejar Sampai Liang Kubur

2. Pelaku berinsial FR menyerahkan diri

ILUSTRASISHUTTERSTOCK ILUSTRASI

Pada hari Kamis (15/11/2018), salah satu pelaku berinisial FR menyerahkan diri ke Polsek Karang Dapo, Kabupaten Musirawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan.

Pelaku diketahui merupakan warga Dusun II Desa Kertasari, Kecamatan Karang Dapo, Kabupaten Muratara. Saat menyerahkan diri, FR didampingi oleh pihak keluarga.

Informasi yang dihimpun, usai merampok Sofyan, pada Minggu (28/10/2018), FR bersama Ridwan (45) dan dua rekan lainnya yang masih buron langsung melarikan diri menuju ke Kabupaten Musi Rawas.

Kasubdit III Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Selatan AKBP Yoga Baskara mengatakan, polisi masih terus melakukan pengembangan dengan mengorek keterangan dari Ridwan dan FR.

“Sekarang masih diperiksa untuk dikembangkan mencari dua pelaku lagi,” kata Yoga.

Baca Juga: Kronologi Pelaku Perampokan Sopir Taksi "Online" Serahkan Diri karena Takut Ditembak Polisi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com