Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tegak Berdiri Setelah 28 Tahun Mangkrak, Berikut Fakta GWK yang Terungkap

Kompas.com - 25/09/2018, 06:33 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Khairina

Tim Redaksi

"Ya tentu berbahagia, janji saya kepada bangsa bisa saya rampungkan," kata Nyoman saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (22/9/2018).

"Kemarin, kan, anak-anak yang bertahun kerja sama kami, waktu itu kami masih muda-muda. Dulu (mereka) datang masih kecil-kecil, sekarang rambutnya sudah pada putih, saya lihat mereka malah jadi pengin menangis, 28 tahun waktu yang cukup panjang," ujar dia.

Nyoman menyampaikan, awalnya tidak sedikit yang meragukan niatnya menyelesaikan patung ini.

"Memang jarang sih orang bertahan 28 tahun. Saya sering disebut orang gila, tapi bagi saya janji itu utang yang harus saya tebus," katanya.

Baca Juga: Nyoman Nuarta Bicara Pengorbanan 28 Tahun hingga Makna Garuda Wisnu Kencana

4. Ruangan tersembunyi di dalam GWK

Arkitekton Lima merancang ruangan-ruangan menarik yang tersembunyi dari luar. Salah satunya di bagian dalam tubuh patung terdapat ruangan yang berfungsi sebagai galeri pandang. Galeri ini memiliki lantai kaca yang memiliki ketebalan 3 sentimeter.

"Kacanya 3 sentimeter, semitempered dan laminated," sebut Chiquita.

Galeri pandang ini menawarkan pemandangan struktur bagian dalam patung kepada pengunjung sehingga keindahan patung tidak hanya bisa dinikmati dari luar, namun juga dari dalam.

Ruangan tersebut dilengkapi dengan delapan buah jendela dan dinding yang seluruhnya juga terbuat dari kaca.

Dari jendela, pengunjung bisa melihat pemandangan sekeliling kompleks GWK. Namun, tidak semua bagian ruangan terbuat dari kaca.

"Yang kaca enggak banyak kok hanya sebagian saja," imbuh dia.

Baca Juga: Syukuran Penyelesaian Patung GWK Akan Menampilkan Pertunjukan Kolosal

5. Ambisi yang belum tuntas

Sejumlah pengunjung berswafoto dengan latar belakang Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) usai diresmikan di Kuta Selatan, Bali, Sabtu (22/09/2018). Patung setinggi 121 meter dengan lebar 64 meter tersebut resmi diresmikan dan menjadi patung tertinggi ketiga di dunia.KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI Sejumlah pengunjung berswafoto dengan latar belakang Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) usai diresmikan di Kuta Selatan, Bali, Sabtu (22/09/2018). Patung setinggi 121 meter dengan lebar 64 meter tersebut resmi diresmikan dan menjadi patung tertinggi ketiga di dunia.

Meskipun sudah diresmikan Presiden Joko Widodo, sejumlah ide dan gagasan untuk menyempurnakan GWK masih belum terlaksana.

Gagasan tersebut antara lain pembuatan kompleks restoran dan galeri di lantai pertama dan kedua untuk pameran budaya.

"Dulu mimpinya Pak Nyoman seluruh budaya Indonesia ada di situ, tapi saat ini sih belum ke arah sana artinya belum dibuka," kata Chiquita.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com