LOMBOK BARAT, KOMPAS.com - Rentetan gempa hingga 200 kali lebih yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyebabkan rumah dan bangunan warga hancur. Warga di Lombok Barat berinisiatif menggelar istighosah dan shalat taubat, di Lapangan Gunung Sari, Lombok Barat, Kamis (23/8/2018).
Acara ini dihadiri Gubernur NTB, Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi dan Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid.
Masyarakat yang terdiri dari para korban gempa berdoa bersama dan melakukan shalat taubat dengan hikmat. Beberapa diantara mereka nampak menangis dalam doa yang khusyuk. Shalat taubat dipimpin oleh tokoh agama Lombok Barat yakni Dr. KH. Manarul Hidayat.
Seorang warga kecamatan Lingsar yang hadir dalam shalat taubat itu, Parhan, mengatakan bahwa rumahnya tak bisa lagi ditempati.
"Jika ada gempa lagi rumah saya itu pasti hancur, kami tidak bisa lagi tinggal di sana, kami sekeluarga mengungsi,” katanya.
Baca juga: TGB: Warga Lombok, Jangan Larut dalam Kesedihan...
Gubernur NTB, TGB Zainul Majdi memberikan sambutannya usai shalat taubat berjamaah. Dia mengingatkan agar masyarakat tetap yakin bahwa bencana akan segera berlalu dan tidak mempercayai informasi hoaks yang membuat mereka trauma dan hidup dalam ketakutan.
“Hati-hati dengan iktikad kita, semua yang terjadi besok, jangankan besok, sesaat setelah kita selesai ini, tidak ada yang tahu. Itu bagian dari lima rahasia Allah. Jangan percaya hoaks, apalagi hoaks yang membuat keyakinan kita itu rusak kepada Allah, yang membuat kita tidak bersandar kepada Allah, yang membuat tawakal kita berkurang,” ungkapnya.
TGB Zainul Majdi juga menyampaikan beberapa hal penting pada masyarakat yang hadir. Dia menekankan bahwa dalam bencana pasti ada hikmah dan harus dihadapi dengan tabah.
Ada tiga berkah dalam bencana yang terjadi ini menurut para ulama kata TGB. Pertama, derajat akan ditinggikan. Kedua, dosa-dosa akan diampunkan dan yang ketiga, pahala-pahala akan dilipat gandakan.
Tiga berkah ini, kata para ulama, akan diberikan pada orang-orang yang bisa menjaga pada dirinya sifat sabar dan bersyukur dalam setiap keadaan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.