Baca berita selengkapnya di sini
3. Demokrat Papua dukung Jokowi-Ma'ruf
Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Demokrat Papua menyatakan secara tegas mendukung Joko Widodo dalam Pemilihan Presiden 2019.
Sekretaris Umum DPD Partai Demokrat Papua Carolus Bolly mengatakan, sikap seluruh kader dan pengurus partai tersebut akan sejalan dengan keputusan Ketua DPD Partai Demokrat Papua Lukas Enembe.
"Kader di Papua seluruhnya tetap satu komando di bawah tangan Ketua DPD. Jadi apapun yang menjadi instruksi Ketua DPD akan dilaksanakan seluruh perangkat pengurus DPD, DPC, maupun kader Demokrat di Papua," ujar Carolus di Jayapura, Rabu (15/8/2018).
Sementara itu, menurut Carolus, pengurus pusat tidak mempermasalahkan pernyataan Lukas Enembe dan akan membuat kebijakan resmi mengenai hal tersebut
Baca berita selengkapnya di sini
4. Alasan Demokrat Papua dukung Jokowi-Ma'ruf
Satu alasan dari Ketua DPD Partai Demokrat Papua, Lukas Enembe, untuk memberikan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf adalah jumlah kunjungan Jokowi ke Papua lebih banyak daripada presiden periode-periode sebelumnya.
"Ini sesuai nurani karena Jokowi satu-satunya presiden yang sudah delapan kali berkunjung ke Papua," kata Lukas.
Sikap politik Lukas itu ternyata satu komando dengan seluruh pengurus dan kader DPD Partai Demokrat Papua yang juga menyatakan mendukung Jokowi dan Ma'ruf.
Baca berita selengkapnya di sini
5. Fakta-fakta di balik karnaval "bersenjata" siswa TK
Berita karnaval siswa TK di Probolinggo dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-73, Sabtu (18/8/2018) lalu, menjadi sorotan masyarakat.
Para pembaca ingin mengetahui alasan para guru memberikan kostum dan alat peraga yang dianggap tidak sesuai dengan usia siswa TK.
Sejumlah fakta terkait perkembangan kasus tersebut juga terus diikuti oleh pembaca di Kompas.com.
Sikap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, dalam kasus tersebut juga menarik untuk ditunggu.
Baca berita selengkapnya di sini
Sumber (KOMPAS.com: Dendi Ramdhani, Amran Amir, Caroline Damanik, Michael Hangga Wismabrata)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.