MALANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengungkapkan kebanggaannya kepada Presiden Joko Widodo karena berani menerbitkan Peraturan Pemerintah sebagai Pengganti Undang-Undang (Perppu) No 2 Tahun 2017 sebagai pengganti UU No 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan (UU Ormas).
Hal itu disampaikan Soekarwo dalam penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-XII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Hotel Savana, Kota Malang, Kamis (20/7/2017).
Baca juga: Perppu Ormas Terbit, Soekarwo Berterima Kasih ke Jokowi
Pada kesempatan itu, Jokowi hadir untuk menutup Rakernas yang dihadiri oleh wali kota seluruh Indonesia itu.
"Ada kepastian hukum terhadap (ormas) yang nakal. Selama ini yang nakal dan yang tidak nakal dibiarkan. Sekarang dengan keluarnya Perppu sudah jelas. Ke mana sebetulnya lawan dan kawan kita itu jelas," katanya.
Soekarwo juga mengucapkan terima kasih karena Jokowi sudah bersedia menutup Rakernas Apeksi tersebut.
Ketua Apeksi, Airin Rachmi Diany mengungkapkan kebanggaannya atas kehadiran Presiden dalam penutupan Rakernas Apeksi itu.
"Bagi kami kehadiran Bapak Presiden merupakan sebuah kepedulian dan kepercayaan kepada organisasi kami. Isya Allah menjadi motivasi bagi kami supaya bisa berkarya lebih baik lagi," katanya dalam sambutannya.
Baca juga: Jokowi Minta Ulama Redam Gejolak Penolakan Perppu Ormas
Ia lantas mengungkapkan kekhawatiran sejumlah wali kota akan kemungkinan adanya kriminalisasi oleh penegak hukum. Ia lantas meminta ada MoU antara wali kota dan penegak hukum untuk memaksimalkan peran Inspektorat.
"Jangan sampai niat baik kita karena ketidaktahuan kita akan regulasi membuat kita diadili yang tidak semestinya," katanya.
Ia pun mengatakan akan berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada warganya.