Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenuh Tanpa Kepala Sekolah, Siswa SMK Serbu Kantor Bupati

Kompas.com - 01/04/2014, 19:35 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Penulis


KOLAKA, KOMPAS.com - Ratusan siswa SMK Negeri 1 kolaka, mendatangi kantor Bupati Kolaka, Sulawesi Tenggara, Selasa (1/4/2014) siang. Mereka datang untuk memprotes tidak optimalnya proses belajar mengajar di sekolah tersebut dalam dua bulan terakhir. Para siswa ini mendesak Pemda Kolaka untuk segera menegur Dinas Pendidikan yang dinilai membiarkan kekosongan kepala sekolah di tempat mereka.

Ratusan siswa ini memasuki pakarangan Kantor Bupati Kolaka dengan membawa spanduk dan berorasi. Langkah mereka sempat dicegat oleh puluhan Satpol PP dan pasukan Dalmas dari Polres Kolaka. Mereka diberikan waktu sekitar 20 menit untuk berorasi.

Dalam orasinya, salah satu siswa menjelaskan bahwa sejak beberapa bulan yang lalu, kepala sekolah mereka meninggal dunia. Namun, hingga saat ini belum ada kepala sekolah yang definitif. Oleh karena itu, menurut mereka, proses belajar di sekolah tidak berjalan optimal.

“Kami sudah jenuh. Bayangkan dalam dua bulan terakhir, proses belajar di sekolah kami tidak terarah, belum lagi untuk anak kelas tiga yang akan maju ujian nasional,” kata salah satu siswa yang berorasi.

Siswa lain yang bernama Indri Nurliana mengatakan sejak kepala sekolah mereka meninggal dan tidak ada pengganti, mereka bagaikan anak ayam yang kehilangan induknya.

“Kedatangan kami untuk memeinta kepastian tentang kepala sekolah SMK. Karena selama meninggal kepala sekolah kami, hingga saat ini tidak ada kepala sekolah yang pasti. Parahnya proses belajar di kelas satu dan dua terhenti dan sekolah kami seperti sekolah yang mati. Kami seperti anak ayam yang kehilangan induknya. Lain lagi halnya dengan anak kelas tiga yang sudah mau ujian, siapa yang mau tanda tangani ijazah kami nantinya. Karena belum ada kepala sekolah yang pasti,” ucapnya.

Para siswa ini terus mendesak agar dipertemukan dengan Bupati Kolaka guna membahas masalah tersebut. Tidak lama kemudian sejumlah perwakilan dipersilahkan masuk untuk bertemu dengan salah satu asisten di Pemda Kolaka. Kepada para siswa, asisten I Kolaka, Hasminto mengatakan akan memanggil kepala Dinas Pendidikan Kolaka guna membahas masalah ini.

“Secepatnya kita selesaikan. Kasian anak-anak kami apalagi mau ujian dalam waktu depat ini,” ucapnya secara singkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com