Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Madura, SBY Sempat Mampir ke Kamar Mandi Mapolsek Galis

Kompas.com - 04/12/2013, 23:33 WIB

BANGKALAN, KOMPAS.com
— Rombongan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyempatkan diri mampir ke Mapolsek Galis, Bangkalan, saat hendak melakukan perjalanan ke Kabupaten Sampang, Rabu (4/12/2013).

Tak hanya SBY, Kapolri Jenderal (Pol) Sutarman, Gubernur Jatim Soekarwo, dan pejabat teras juga mampir di mapolsek yang terletak di jalur poros menuju Kabupaten Sampang itu.

"Benar, bapak Presiden mampir ke kamar mandi dan melihat sebentar di sekeliling polsek," ungkap Kapolres Bangkalan, AKBP Sulistijono, Rabu.

Ia menjelaskan, jajaran polsek yang menjadi jalur kunjungan kerja Presiden sudah dipersiapkan jauh sebelumnya, seperti Polsek Tanah Merah, Polsek Galis, dan Polsek Blega.

"Ternyata mampir di Polsek Galis," jelasnya saat sedang di perjalanan mengikuti rombongan SBY ke Kabupaten Sumenep.

Keberadaan SBY di Mapolsek Galis tidak lebih dari 10 menit. Kendati demikian, warga dan pengendara lain menyempatkan diri berhenti sejenak untuk melihat langsung orang nomor satu di negeri ini. Namun, karena pengamanan berlapis, mereka hanya bisa melihat dari jauh.

"Untuk jalur berlawanan atau dari arah Sampang ke Bangkalan tetap dibuka. Namun, kendaraan yang ada di belakang rombongan kami hentikan sementara," ungkap Kapolsek Galis, AKP Hari Akriyanto.

Ia mengaku tidak menduga Presiden SBY akhirnya mampir di polsek yang dipimpinnya. Pasalnya, semua polsek yang menjadi jalur kunjungan rombongan Presiden juga ikut mempersiapkan diri, termasuk Koramil dan kantor kecamatan.

"Sejak seminggu lalu kami sudah mengecat mapolsek hingga membersihkan kamar mandi. Kalau kamar mandi kotor kan tidak bagus, apalagi ada Bapak Kapolri," ujarnya.

AKP Hari Akriyanto tak bisa menyembunyikan betapa bahagianya anggota kepolisian di Polsek Galis menjadi jujukan Presiden SBY. "Namanya ketemu pimpinan, ya senang. Beliau (SBY) hanya bilang, 'Selamat bertugas'. Itu saja," pungkas mantan Kabag Humas Polres Bangkalan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com