Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipadati Wisatawan, Lalu Lintas di Lembang Macet

Kompas.com - 29/07/2014, 18:14 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis


LEMBANG,KOMPAS.com - Kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, masih memiliki daya tarik tersendiri untuk wisatawan domestik khususnya pada libur Lebaran. Banyaknya wisatawan menyebabkan kemacetan di ruas-ruas jalan di Lembang baik dari ataupun menuju Kota Bandung.

Dari pantauan Kompas.com di Lembang, lokasi kemacetan terpusat di wilayah Pasar Panorama, Lembang. Untuk jalur dari arah Utara (Tangkuban Parahu) menuju Selatan (Bandung), antrean kendaraan terpantau sepanjang 4 kilometer.

Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Barat, Fauzan, Selasa (29/7/2014) mengatakan, antrean kendaraan yang melintasi wilayah Lembang disebabkan melonjaknya wisatawan yang akan plesiran ke beberapa lokasi wisata.

Dari data yang diperoleh, jumlah kendaraan dari wilayah Bandung menuju Lembang sampai pukul 17.00 WIB mencapai 1.485 kendaraan per jam. Sedangkan dari arah sebaliknya, mencapai 2206 kendaraan per jam dengan dominasi kendaraan roda dua. Diprediksi kepadatan kendaraan masih awet hingga pukul 19.00 WIB malam.

"Untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan, anggota Polantas Polres Cimahi serta Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Barat (KBB) memberlakukan sistem buka tutup di wilayah pertigaan Beatrix hingga pukul 17.00 WIB. Untuk kendaraan dari arah Cikole dialihkan menuju Jalan Raya Lembang," kata Fauzan saat dihubungi, Selasa sore.

Kondisi serupa juga terjadi di kawasan Padalarang. Karena antrean kendaraan yang panjang polisi memberlakukan sistem buka tutup.

"Ada 10 persen penurunan jumlah roda dua di Padalarang, tetapi karena terjadi bottleneck di wilayah Purabaya, maka kita berlakukan buka tutup," ujar dia.

Jumlah kendaraan di Padalarang saat ini, lanjutnya, mencapai 2.900 kendaraan per jam. "Di Padalarang macetnya karena masih momentum silaturahim, bukan wisata," ungkap dia.

Fauzan menambahkan, kepadatan lalu lintas diprediksi akan terjadi hingga akhir pekan. "Khususnya untuk daerah wisata, lalu lintas akan terus padat hingga masa liburan berakhir," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com