FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Menjelang akhir masa jabatannya, Penjabat (Pj) Bupati Flores Timur, NTT Doris Alexander Rihi meminta para Aparatur Sipil Negara (NTT) di wilayah itu untuk tetap menjaga loyalitas.
Jabatan Doris sebagai Penjabat Bupati Flores Timur akan berakhir pada 22 Mei 2024.
Baca juga: Resmikan 2 Desa Persiapan, Pj Bupati Flores Timur: Sebelum 2 Tahun Harus Definitif
Kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN), Doris berpesan agar mereka tetap menjaga loyalitas pada pimpinan siapa pun nanti yang ditunjuk menggantikannya.
"Kepada siapa pun yang mengganti ataupun saya yang tetap melanjutkan terhadap semua para ASN diharapkan tetap menjaga loyalitas kepada pimpinan," ujar Doris dalam keterangannya, Sabtu (18/5/2024).
Baca juga: Mantan Wabup Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Internet Desa
Doris juga mengingatkan bahwa saat ini sedang ada pemeriksaan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Oleh sebab itu, dia meminta jajaran ASN mempersiapkan semua hal yang dibutuhkan untuk mewujudkan laporan pengelolaan keuangan yang baik.
Dia juga mengingatkan para ASN selalu bersikap disiplin, menjaga kebersamaan, dan menjaga komunikasi.
“Dalam satu birokrasi tidak boleh ada sumbang suara ke kiri ke kanan. Etika sebagai anggota Korpri juga sebagai birokrasi pemerintahan kita satu suara,” ucap dia.
Semua ASN diharapkan mendukung tujuh desa persiapan yakni Lewotobi, Bantala I, Lewouran, Sandosi, Patisirawalang Il, Nawakote B, dan Padang Pasir agar segera menjadi desa definitif.
"Ke depan kita harus memikirkan program kegiatan sesuai dengan budayanya untuk mendukung desa persiapan menjadi desa definitif” ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.