Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Kompas.com - 03/05/2024, 12:03 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Antara

LEBAK, KOMPAS.com - Banjir di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten akhirnya surut, setelah debit Sungai Cibereum menurun. Warga pun mulai membersihkan rumah masing-masing dari sisa lumpur dan sampah.

"Kami bersama keluarga membersihkan rumah dari lumpur dan sampah akibat banjir itu," kata Nurman (45) warga Cibereum Kabupaten Lebak, Jumat (3/5/2024).

Banjir yang melanda permukiman Kampung Lojor, Desa Cibereum, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Kamis (2/5/2024) menggenangi ratusan rumah hingga warga terpaksa mengungsi.

Baca juga: Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Saat ini, masyarakat sudah kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan dari lumpur tanah dan sampah.

"Kami berharap banjir tidak terjadi lagi akibat luapan Sungai Cibereum," kata Nurman.

Ahmad (45), petugas Desa Cibereum mengatakan, banjir tersebar di Kampung Lojor, Kampung Bongkok, Kampung Jamlaung, dan Cidadap.

"Kami minta warga tetap waspada karena peluang hujan masih berpotensi menimbulkan banjir, sebab curah hujan cukup tinggi," kata Ahmad.

Kepala Seksi Kedaruratan dam Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Agust Riza Faesal mengatakan, BPBD kini menyalurkan logistik berupa beras dan aneka makanan serta minuman kemasan.

Baca juga: Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Penyaluran logistik ini merupakan kali kedua, setelah sebelumnya bantuan dibagikan untuk 107 kepala keluarga.

"Kami membagikan logistik itu guna memenuhi ketersediaan pangan, sekaligus meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak bencana alam," kata Agust. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Regional
Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Regional
Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Regional
Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Regional
1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

Regional
Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Regional
Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Regional
3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Regional
Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Regional
Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Regional
Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Regional
Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Regional
Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Regional
Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Regional
Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com