Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Arus Mudik, Angkutan Barang Dilarang Melintas di Sumsel

Kompas.com - 03/04/2024, 10:24 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com- Selama arus mudik berlangsung, seluruh angkutan barang nonpangan dan BBM dilarang melintas di wilayah Sumatera Selatan.

Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya kemacetan panjang baik di jalan nasional, kota maupun tol.

Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo mengatakan, larangan angkutan barang nonpangan itu melintas mulai diberlakukan pada Jumat (5/4/2025) pada pukul 09.00 WIB.

Baca juga: Kereta Api Batu Bara Berpotensi Jadi Penyebab Macet Arus Mudik di Sumsel

Angkutan baru boleh kembali beroperasi pada 16 April 2024 setelah arus mudik dan arus balik usai.

"Kendaraan sumbu tiga tidak boleh lewat sama sekali. Kecuali kendaraan yang membawa sembako, BBM, uang pakan ternak dan pupuk,"kata Rachmad saat melakukan tinjauan ruas jalan Palembang-Betung, Selasa (2/4/2024).

Rachmad menjelaskan, jalur mudik di Sumatera Selatan cukup padat dilintasi kendaraan mendekati hari lebaran.

Pasalnya, Sumsel menghubungkan tiga provinsi di Sumatera yakni, Jambi, Bengkulu dan Lampung.

Untuk mengantisipasi kemacetan akibat padatnya kendaraan, Rachmad pun akan menempatkan pos pengamanan di seluruh titik rawan.

Petugas gabungan yang bertugas akan berjaga selama 24 jam untuk membantu para pemudik.

"Polsek dan jajaran juga diminta untuk mengatur lalu lintas dan memasang rambu. Terutama pasar tumpah yang berpotensi terjadi kemacetan," ujarnya.

Baca juga: Kesal Mantan Pacarnya Diajak Jalan, Residivis di Palembang Tikam Teman Sendiri

Selama mudik lebaran, Polda Sumsel menyiapkan 92 Pos pelayanan dan pengamanan. Seluruh pos ini disiapkan di kawasan titik rawan macet serta pintu perbatasan antar Kabupaten dan kota.

"Ruas jalan yang rawan kemacetan berada di Palembang-Jambi apalagi selama arus mudik lebaran. Di ruas jalan ini juga terdapat pasar tumpah, sehingga ini nanti akan menjadi perhatian,"imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com