Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Hari Ini, Jembatan Kaligawe Sudah Bisa Dibuka Dua Arah untuk Pemudik

Kompas.com - 02/04/2024, 17:11 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Jembatan Kaligawe, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) mulai dibuka dua arah untuk pemudik pada Selasa (2/4/2024).

Project Manager Tol Road Development of Semarang Demak 1A, Adhi Setyawan mengatakan, jembatan tersebut akan digunakan untuk lalu lintas arus lebaran. 

"Mulai hari ini bisa dilalui dua arah," jelasnya kepada Kompas.com di Jembatan Kaligawe Semarang, Selasa.

Baca juga: Mudik Lebaran, Tol Kanci- Pejagan-Pemalang Dikorting 10 Persen, Ini Perinciannya...

Adhi menjelaskan, Jembatan Kaligawe juga sudah dipasang marka jalan, rambu, water barrier, concrete barrier hingga penerangan jalan demi kenyamanan dan keselamatan pemudik.

"Kita juga memasang infomasi lalu lintas di Jembatan Kaligawe," imbuhnya. 

Dengan sistem persiapan tersebut diharapkan pengaturan lalu lintas di Jembatan Kaligawe bisa digunakan untuk menghadapi arus mudik lebaran dengan aman dan nyaman.

"Sehingga meminimalisir resiko kecelakaan," katanya lagi.

Baca juga: Pemkab Sidoarjo Buka Flyover Juanda Saat Mudik Lebaran, Kapan Persisnya?

Baca juga: Tol Tangerang-Merak Beri Diskon 10 Persen Saat Mudik, Ini Waktu dan Ketentuannya

Jembatan Kaligawe dibuka fungsional 

Pembangunan Jembatan Kaligawe, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) pada Selasa (5/3/2024). KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf Pembangunan Jembatan Kaligawe, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) pada Selasa (5/3/2024). 

Menurutnya, pekerjaan Jembatan Kaligawe tidak bisa dikerjakan secara frontal karena harus dikerjakan secara seri atau bertahap.

"Selain itu, dalam proses pelaksanaan pekerjaan juga harus mempertimbangkan arus lalu lintas yang ada," ungkap Adhi.

Meski sudah bisa digunakan untuk lalu lintas kendaraan, Jembatan Kaligawe hanya dibuka secara fungsional karena di beberapa titik masih dikerjakan. 

"Informasinya, lalu lintas lebaran lebih padat," ujar Adhi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saat Iriana Borong Produk Kerajinan Dekranas, Duduk Lesehan dan Habiskan Puluhan Juta Rupiah

Saat Iriana Borong Produk Kerajinan Dekranas, Duduk Lesehan dan Habiskan Puluhan Juta Rupiah

Regional
Polisi Selidiki Insiden Siswi SMA yang Jatuh dan Terseret Angkot di Bandung

Polisi Selidiki Insiden Siswi SMA yang Jatuh dan Terseret Angkot di Bandung

Regional
Golkar dan PKS Resmi Berkoalisi untuk Pilkada Semarang 2024

Golkar dan PKS Resmi Berkoalisi untuk Pilkada Semarang 2024

Regional
Pria di Bima Ditangkap karena Oplos Elpiji, Raup Rp 55.000 Per Tabung

Pria di Bima Ditangkap karena Oplos Elpiji, Raup Rp 55.000 Per Tabung

Regional
Diduga Salah Gunakan Lahan Hutan Negara, Anak Bupati Solok Selatan Diperiksa 3,5 Jam

Diduga Salah Gunakan Lahan Hutan Negara, Anak Bupati Solok Selatan Diperiksa 3,5 Jam

Regional
Pj Gubernur Kalbar: Penjabat Kepala Daerah yang Maju Pilkada Harus Mundur

Pj Gubernur Kalbar: Penjabat Kepala Daerah yang Maju Pilkada Harus Mundur

Regional
Wakili Maluku Utara, TP PKK Pulau Taliabu Ikuti Sejumlah Lomba di HGK PKK Ke-52 di Solo

Wakili Maluku Utara, TP PKK Pulau Taliabu Ikuti Sejumlah Lomba di HGK PKK Ke-52 di Solo

Regional
Polda Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen CPNS di Pemprov Papua Barat

Polda Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen CPNS di Pemprov Papua Barat

Regional
Maju Pilkada Kota Tual, Kabid Humas Polda Maluku Daftar Penjaringan 5 Parpol

Maju Pilkada Kota Tual, Kabid Humas Polda Maluku Daftar Penjaringan 5 Parpol

Regional
43 Biksu Thudong Asal Thailand Mulai Berjalan Kaki dari Semarang ke Candi Borobudur

43 Biksu Thudong Asal Thailand Mulai Berjalan Kaki dari Semarang ke Candi Borobudur

Regional
PDAM Sebut Air Baku Sungai Bengawan Solo Masih Bisa Diolah meski Tercemar

PDAM Sebut Air Baku Sungai Bengawan Solo Masih Bisa Diolah meski Tercemar

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus, Pesawat Wings Air Gagal Mendarat

Gunung Ile Lewotolok Meletus, Pesawat Wings Air Gagal Mendarat

Regional
Santri di Palangkaraya Bunuh Ustazah Saat Sedang Tidur, Pelaku Mengaku Kesurupan

Santri di Palangkaraya Bunuh Ustazah Saat Sedang Tidur, Pelaku Mengaku Kesurupan

Regional
Benih Penyelundupan Lobster Ilegal Rp 35,5 Miliar yang Hendak Dikirim ke Singapura Digagalkan

Benih Penyelundupan Lobster Ilegal Rp 35,5 Miliar yang Hendak Dikirim ke Singapura Digagalkan

Regional
Satu Korban Balon Udara di Ponorogo Meninggal, Sempat Alami Luka Bakar 63 Persen

Satu Korban Balon Udara di Ponorogo Meninggal, Sempat Alami Luka Bakar 63 Persen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com