Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Timbunan Sampah di TPA Magelang Akan Disulap Jadi Bukit yang Indah...

Kompas.com - 28/02/2024, 18:25 WIB
Egadia Birru,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com – Timbunan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pasuruhan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah mencapai 35 meter.

Tampilannya menyerupai bukit, lengkap dengan topografi sekelilingnya serupa lereng.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Magelang, Imanuel Adi Kurnia mengatakan, TPA Pasuruhan telah berhenti beroperasi per 15 Desember 2023.

Sebab, Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat kini sedang merenovasinya menjadi Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST).

Baca juga: Viral, Video Kamar Penuh Sampah Disebut Gangguan Mental Hoarding Disorder, Benarkah?

Adi menyebut, bersamaan dengan pembangunan tersebut, timbunan sampah yang menggunung akan ditutup menggunakan membran dan dilapisi topsoil.

“Kemudian, tanah tersebut ditanami tanaman akar semu. Nanti (bentuknya) seperti bukit yang indah,” ucapnya kepada Kompas.com, Rabu (28/2/2024).

Timbunan sampah di TPA Pasuruhan merupakan campuran sampah organik dan anorganik.

Baca juga: Ramai soal Spanduk Buang Sampah di Dalam Bus, Ini Kata Transjakarta

Adi mengatakan, fungsi tanaman akar semu untuk membuang gas metana yang dihasilkan dari sampah organik.

Sampah organik, lama-kelamaan, juga akan berubah menjadi humus.

Dengan proses tersebut imbuhnya, butuh waktu 3-4 tahun agar elevasi timbunan sampah turun. Adapun sampah anorganik diolah menjadi refuse-derived fuel (RDF).

Baca juga: Berapa Banyak Sampah yang Ada di Luar Angkasa?

Sampah dialihkan ke TPA Klegen

Terhitung sejak pembangunan TPST Pasuruhan, seluruh sampah di Kabupaten Magelang dialihkan ke TPA Klegen di Kecamatan Grabag.

TPA Pasuruhan di Kecamatan Mertoyudan berdiri sejak 1996.

Seharusnya, pada 2017, tempat itu harus ditutup lantaran telah kelebihan muatan (overload).

“(TPA Pasuruhan) sudah tidak layak fungsi karena overload. Dan, ketinggian (timbunan sampah) mencapai 35 meter,” kata Adi.

Baca juga: Sosok Pelajar SMP dari Gresik yang Dijuluki Polisi Sampah

Awal 2023, jumlah sampah yang masuk hingga 115 ton per hari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com