Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karhutla di Kampar Riau, Api Berhasil Padam dan Polisi Selidiki Pelaku

Kompas.com - 21/06/2023, 21:19 WIB
Idon Tanjung,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) bermunculan selama musim kemarau di Provinsi Riau.

Selain di wilayah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, karhutla juga ditemukan di Kabupaten Kampar, Rabu (21/6/2023). Karhutla di Kampar terdapat di Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Kampar Kiri.

Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo mengatakan, hutan dan lahan yang terbakar sekitar 3 hektar.

Baca juga: Kebakaran Lahan Gambut di Rokan Hulu Riau Sudah Mencapai 100 Hektar

"Luas kebakaran hutan dan lahan di Desa Tanjung Harapan, sekitar 3 hektare," sebut Didik kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Rabu malam.

Didik menjelaskan, titik api karhutla terdeteksi di aplikasi Dashboard Lancang Kuning, Selasa (20/6/2023).

Atas kejadian itu, tim Polsek Kampar Kiri langsung bergerak cepat untuk memadamkan api.

"Anggota Polsek Kampar Kiri bergerak cepat memadamkan api. Pemadaman juga dibantu tim pemadaman perusahaan setempat. Sebagian titik api di permukaan sudah padam. Hari ini dilanjutkan dengan pendinginan," kata Didik.

Didik mengatakan, api bisa cepat dipadamkan karena areal hutan dan lahan yang terbakar tanah mineral.

Namun, untuk mencapai lokasi kebakaran, petugas harus menempuh medan perbukitan.

Sampai di lokasi, petugas menemukan lahan semak belukar dan hutan yang sudah terbakar.

"Sebagian lahan yang terbakar merupakan semak belukar. Sebagian lahan kayu di dalamnya sudah ditumbang, dan sebagian hutan," sebut Didik.

Baca juga: Lahan Gambut Desa Talio Hulu Kalteng, Dulu Langganan Karhutla, Kini Produktif Menghasilkan Padi Berkualitas

Polisi kini menyelidiki penyebab kebakaran hutan dan lahan tersebut. Petugas juga mencari pemilik lahan.

"Terkait dengan kepemilikan lahan yang terbakar, saat ini masih dalam proses lidik Polsek Kampar Kiri. Anggota juga sudah menyegel lokasi yang terbakar," sebut Didik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Bocah Kakak Beradik di Lampung Ditemukan Tewas di Kolam Ikan

3 Bocah Kakak Beradik di Lampung Ditemukan Tewas di Kolam Ikan

Regional
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Meningkat, Radius Aman dari Puncak Diperluas Jadi 3 Km

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Meningkat, Radius Aman dari Puncak Diperluas Jadi 3 Km

Regional
Potongan Tubuh Manusia yang Ditemukan di Parit Pontianak Berjenis Kelamin Perempuan

Potongan Tubuh Manusia yang Ditemukan di Parit Pontianak Berjenis Kelamin Perempuan

Regional
Naik Angkot, Eks Sekda Kota Magelang Kembalikan Formulir Pilkada 2024 di PDI-P

Naik Angkot, Eks Sekda Kota Magelang Kembalikan Formulir Pilkada 2024 di PDI-P

Regional
Mitigasi Risiko, Truk Barang Dilarang Lewati Sitinjau Lauik pada Jam Tertentu

Mitigasi Risiko, Truk Barang Dilarang Lewati Sitinjau Lauik pada Jam Tertentu

Regional
206 Korban Banjir Bandang Agam Masih Mengungsi, 4 Dapur Umum Didirikan

206 Korban Banjir Bandang Agam Masih Mengungsi, 4 Dapur Umum Didirikan

Regional
Menangi Beberapa Lomba, Kalteng Juara Umum di Jambore Nasional Kader PKK 2024

Menangi Beberapa Lomba, Kalteng Juara Umum di Jambore Nasional Kader PKK 2024

Regional
Al Muktabar Resmi Kembali Jadi Penjabat Gubernur Banten

Al Muktabar Resmi Kembali Jadi Penjabat Gubernur Banten

Regional
Dituduh Informan Polisi, Ketua RT di Palembang Dianiaya Warganya

Dituduh Informan Polisi, Ketua RT di Palembang Dianiaya Warganya

Regional
Tangisan Santri di Palangkaraya Usai Tusuk Gurunya hingga Tewas

Tangisan Santri di Palangkaraya Usai Tusuk Gurunya hingga Tewas

Regional
Optimalkan Ikan sebagai Makan Bergizi dan Bernilai Ekonomis, Pemkab HST Gelar Lomba Masak Ikan

Optimalkan Ikan sebagai Makan Bergizi dan Bernilai Ekonomis, Pemkab HST Gelar Lomba Masak Ikan

Regional
Nyaris Tenggelam, Tim SAR Evakuasi 30 Penumpang Kapal Q Ekspress di Buton Selatan

Nyaris Tenggelam, Tim SAR Evakuasi 30 Penumpang Kapal Q Ekspress di Buton Selatan

Regional
Jadi Titik Awal Perjalanan Biksu Thudong, Bukit Kessapa Bakal Dijadikan Obyek Wisata Sejarah Buddha di Indonesia

Jadi Titik Awal Perjalanan Biksu Thudong, Bukit Kessapa Bakal Dijadikan Obyek Wisata Sejarah Buddha di Indonesia

Regional
Coba Bermain Saham, Mahasiswi di Pulau Sebatik Gelapkan Uang J&T hingga Lebih Rp 300 Juta

Coba Bermain Saham, Mahasiswi di Pulau Sebatik Gelapkan Uang J&T hingga Lebih Rp 300 Juta

Regional
Dirjen Imigrasi Meresmikan ULP Sebatik, Momentum Penting Pemberdayaan Masyarakat Perbatasan

Dirjen Imigrasi Meresmikan ULP Sebatik, Momentum Penting Pemberdayaan Masyarakat Perbatasan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com