Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polres Manggarai Barat Gagalkan Pengiriman Calon Tenaga Kerja Ilegal, 1 Perekrut Diamankan

Kompas.com - 16/12/2022, 16:26 WIB
Nansianus Taris,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), menggagalkan pengiriman calon tenaga kerja ilegal asal Manggarai Timur. Calon tenaga kerja itu akan dikirim ke Kalimantan Barat untuk bekerja di perusahaan kelapa sawit.

Kepala Satuan Reskrim Polres Manggarai Barat AKP Ridwan mengatakan, terdapat sembilan orang calon tenaga kerja ilegal yang akan dikirim ke Kalimantan Barat. Mereka diamankan di Labuan Bajo pada Minggu (11/12/2022).

Selain itu, polisi juga mengamankan satu orang berinisial PR yang merupakan perekrut calon tenaga kerja tersebut.

Baca juga: Kisah Pilu Bocah 1 Tahun di Manggarai Barat Idap Hidrosefalus, Keluarga Tak Punya Biaya Berobat

Pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai Timur untuk memulangkan para calon tenaga kerja tersebut ke kampung halamannya.

“Kita sudah lakukan koordinasi dengan pihak Nakertrans Manggarai Timur untuk pulangkan mereka,” kata Ridwan saat dikonfirmasi, Jumat (16/12/2022) pagi.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Bupati Manggarai Barat Ajak Wisatawan Berlibur ke Labuan Bajo

Sementara itu, pihaknya masih melakukan pendalaman dan pemeriksaan terhadap PR atas kemungkinan adanya keterlibatan oknum lain dalam perekrutan tersebut.

Selain itu, penyidik masih menunggu salah satu perekrut berinisial F asal Manggarai Timur untuk dimintai klarifikasi.

“Kita sudah mengirim surat undangan klarifikasi, dan masih menunggu kehadirannya di Polres Mabar,” ujarnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap PR, perekrutan calon tenaga kerja itu atas perintahkan dari kerabatnya yang bekerja di salah satu perusahaan di Sungai Luar, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat.

"Ia meminta untuk merekrut masyarakat yang ada di Manggarai Raya agar di jadikan pekerja di Kalimantan Barat sebagai buruh di perusahaan kelapa sawit," jelas Ridwan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com