Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Poltekpar Lombok Gelar Wisuda di Sirkuit Mandalika, Wisudawan Diharapkan Bisa Majukan Pariwisata

Kompas.com - 18/11/2022, 16:28 WIB
Idham Khalid,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), menggelar wisuda mahasiswa di Sirkuit Mandalika, Jumat (18/11/2022).

Para wisudawan dan tamu undangan terlihat duduk menghadap ke lintasan sirkuit. Dalam kegiatan itu, sebanyak 239 wisudawan dari berbagai jurusan di Poltekpar Lombok hadir, yakni jurusan pengaturan perjalanan, divisi kamar, seni kuliner, dan tata hidang.

Baca juga: Hujan Disertai Angin Kencang di Lombok Tengah, Puluhan Rumah Rusak

Wisuda Poltekpar Lombok itu juga dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dan Gubernur NTB Zulkieflimansyah.

Direktur Poltekpar Lombok Herry Rachmat Widjaja mengatakan, pemilihan Sirkuit Mandalika sebagai lokasi wisuda agar mendapat kesan berbeda kepada wisudawan. Khususnya, banyak potensi pariwisata yang bisa dikembangkan di NTB.

"Pelaksanaan wisuda di Sirkuit Mandalika ini tentu di luar wisuda biasanya yang biasa dilakukan di lokasi tertutup, namun kali ini kita laksanakan di area destinasi super prioritas KEK Mandalika. Tentu harapan bagi para wisudawan yang nanti keluar dapat mengemban tugas memajukan kepariwisataan di NTB ini," ungkap Herry dalam sambutannya di Sirkuit Mandalika, Jumat.

Herry mengingatkan, Sirkuit Mandalika sudah dikenal dunia. Sehingga, perlu memberikan pengetahuan kepada wisudawan terkait fasilitas di Sirkuit Mandalika.

"Di area ini tentu dapat memberikan suasana kebahagiaan bagi kita semua, kesan yang mendalam tentu, baik wisudawan maupun tamu undangan yang hadir di tempat yang ikonik ini," kata Herry.

Herry berpesan, kemampuan para wisudawan sangat dibutuhkan untuk memajukan pariwisata di Indonesia, khususnya NTB.

Baca juga: Rekor, WSBK Mandalika 2022 Sedot Lebih dari 51.000 Penonton

"Destinasi kawasan super prioritas ini tentu membutuhkan tangan-tangan terampil untuk pengelolaan, siapa lagi yang bisa mengelola tentu para wisudawan yang hadir di wisuda pada pagi hari ini, sebagai pemimpin masa depan pariwisata NTB, Lombok hingga Sumbawa, tentu juga di Indonesia," kata Herry.

Apalagi, kata Herry, Poltekpar sudah berusia enam tahun pada tahun ini. Poltekpar juga memiliki 948 alumnus dari berbagai jurusan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com