KOMPAS.com - Gunung Kerinci dikenal sebagai gunung tertinggi yang ada di Pulau Sumatera.
Ketinggian Gunung Kerinci adalah sekitar 3.805 meter di atas permukaan laut (m dpl) dengan puncaknya bernama Puncak Indrapura.
Baca juga: Mendaki Gunung Kerinci Tanpa Izin, WNA Asal Uruguay Kena Blacklist
Menariknya, Gunung Kerinci merupakan salah satu dari Seven Summit Indonesia sekaligus World Heritage Site dengan kategori Tropical Rainforest Heritage of Sumatra.
Lokasi Gunung Kerinci berada di dua wilayah yaitu Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, dan Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat.
Baca juga: Erupsi Gunung Kerinci, Warga Diminta Jauhi Radius 3 Km
Wilayahnya juga termasuk dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) termasuk kawasan hutan seperti cagar alam, suaka margasatwa, hutan lindung, hutan wisata, dan hutan produksi.
Kawasan ini dilindungi karena menjadi habitat bagi satwa langka seperti harimau sumatera dan badak sumatera.
Baca juga: Kisah Pemuda Berjalan Kaki Jepara-Gunung Kerinci Jambi, Tempuh Empat Bulan, Tidur di Kuburan
Dilansir dari laman Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) sejarah letusan Gunung Kerinci mulai terekam pada tahun 1838.
Aktivitas Gunung Kerinci pada 9 September 2007 pukul 04.40 WIB di mana terjadi letusan abu / hembusan asap berwarna hitam pekat dan tinggi 700 - 800 m dari bibir kawah dan condong ke arah timur yang membuat statusnya dinaikkan menjadi Waspada Level II
Sebagai gunung yang masih aktif, Gunung Kerinci saat ini (17/10/2022) masih berstatus Waspada Level II.
Adapun karakter letusan Gunung Kerinci saat ini bertipe vulkano lemah yang hanya mengeluarkan material abu letusan, dan tidak ada data aliran lava seperti yang tercatat dalam sejarah letusannya.
Sementara pemantauan aktivitas kegempaan dilakukan dari Pos PGA Gunung Kerinci dengan seismometer yang dipasang pada ketinggian 1.890 m dpl dengan jarak kira-kira 5 km dari puncak dan 5 km dari Pos PGA di desa Kersik Tuo.
Sebagai salah satu dari Seven Summit Indonesia, menaklukkan puncak Gunung Kerinci menjadi salah satu incaran para pendaki.
Meskipun puncaknya cukup tinggi, namun jalur pendakian Gunung Kerinci disebut cukup mudah untuk diikuti dan memiliki rute yang jelas.
Jalur pendakian Gunung Kerinci yang populer adalah via Kersik Tuo, yang melewati perkebunan teh Kayu Aro.
Perkiraan waktu pendakian Gunung Kerinci via Kersik Tuo hingga mencapai puncak adalah sekitar 6 hingga 7 jam.