Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

500 Penambang Ilegal Serang Kantor Perusahaan Tambang Emas Poboya, Gubernur Sulteng Marah dan Minta Otak Pelaku Ditangkap

Kompas.com - 19/09/2022, 12:48 WIB
Erna Dwi Lidiawati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PALU, KOMPAS.com - Gubernur Sulawesi Tengah Rusdi Mastura marah atas perusakan kantor PT Adijaya Karya Makmur (AKM) pada Minggu kemarin (18/9/2022), yang dilakukan 500 penambang ilegal.

Rusdi pun meminta kepolisian mengusut dan menangkap otak pelaku serangan yang membakar 3 alat berat milik perusahaan tambang emas PT AKM di Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore, Palu.

Baca juga: 500 Penambang Ilegal Serang Kantor Perusahaan Tambang Emas Poboya, Minta Ruang Penambangan Tanpa Izin

"Saya perintahkan tangkap siapa pun yang terlibat. Peristiwa ini ada yang menggerakkan," ujar Gubernur Rusdi.

Pasca perusakan kantor dan pembakaran alat berat, belum ada pelaku yang ditangkap. Termasuk juga pelaku pembacokan hingga karyawan PT AKM harus dilarikan ke rumah sakit.

"Kami masih melakukan lidik," kata Kapolres Palu Kombes Pol Barliansyah, melalui pesan WhatsApp, Senin (19/9/2022).

Pasca aksi pembakaran kantor perusahaan tambang emas, Kapolres Palu Barliansyah, mengatakan situasi saat ini aman dan kondusif.

Diberitakan sebelumnya ratusan massa, jumlahnya sekitar 500 orang, melakukan perusakan terhadap kantor perusahaan milik PT Adijaya Karya Makmur (AKM).

Kantor yang dirusak oleh oleh ratusan orang itu berada di Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu 18 September 2022

Selain merusak kantor, massa juga merusak mes dan pos penjagaan di kantor PT AKM. Perbuatan anarkis para penambang ilegal ini juga menyebabkan 1 orang karyawan PT AKM mengalami luka bacok di bagian kepala.

Tiga alat berat dibakar, 1 mobil perusahaan dirusak, dan 1 alat berat pecah karena dilempari batu.

Baca juga: 500 Penambang Ilegal Masih Beroperasi di Gunung Botak, Polisi Musnahkan Tenda dan Bak Rendaman Emas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com