Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Kompas.com - 10/05/2024, 13:09 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Antara

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Tim gabungan menyelamatkan dua kapal kargo bermuatan peti kemas dan batu bara yang kandas di mulut pintu masuk Pelabuhan Pangkalbalam, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sejak Minggu (5/5/2024).

Kepastian mengenai rampungnya upaya penyelamatan kapal pada Kamis (9/5/2024) malam tersebut disampaikan salah seorang anggota tim gabungan Ferdi di Pangkalpinang, Jumat (10/5/2024).

Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Syafrizal ZA pun mengatakan, kandasnya kedua kapal kargo tersebut menutup alur keluar masuk kapal di Pelabuhan Pangkalbalam.

Baca juga: Gelombang Tinggi di Sumbawa, Kapal Barang Kandas di Pantai Seliper

"Tim gabungan terdiri Lanal, Korem 045, Bakamla, KSOP, Pelindo Pangkalbalam, telah bekerja keras untuk mengevakuasi kapal kandas ini," kata Syafrizal.

Tim mengosongkan sebagian muatan kapal dan dipindahkan ke kapal tongkang demi meringankan beban kapal kontainer tersebut.   

"Alhamdulillah, pemindahan muatan kapal kandas ini berhasil dan ditarik masuk ke Pelabuhan Pangkalbalam," kata dia.

Ia berharap, KSOP dan Pelindo Pangkalbalam dapat memberikan pandu kapal yang cukup agar tidak ada lagi kapal-kapal kandas di alur pelayaran di pelabuhan ini.

"Kami akan berkoordinasi terus dengan KSOP dan Pelindo untuk memberikan pandu yang cukup, sehingga jika tidak memungkinkan, tunda kapal masuk hingga air pasang laut tertinggi," kata dia.

Ia menyatakan, dalam minggu ini air pasang tertinggi berkisar 2,1-2,2 meter hanya berlangsung dua jam saja pada pukul 19.00-21.00 WIB.

Baca juga: Diempas Angin Kencang, Kapal Tanker Kandas di Perairan Kangean Sumenep

Sehingga, diperlukan kapal pandu untuk memandu kapal masuk maupun keluar di pelabuhan ini.

"Untuk ke depannya kami sedang memikirkan pendalaman alur keluar masuk Pelabuhan Pangkalbalam ini."

"Karena, pendangkalan alur ini sangat mengganggu distribusi logistik di pelabuhan bongkar muat terbesar dan tersibuk di Pulau Bangka ini," kata Syafrizal. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan di Pantai Randusangan Brebes, Polisi Buru Pelaku

Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan di Pantai Randusangan Brebes, Polisi Buru Pelaku

Regional
Tak Kuat Menanjak, Bus Rombongan Wisatawan Asal Sleman Terguling di Karanganyar

Tak Kuat Menanjak, Bus Rombongan Wisatawan Asal Sleman Terguling di Karanganyar

Regional
Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan di Aceh Barat, Pencarian Masih Nihil

Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan di Aceh Barat, Pencarian Masih Nihil

Regional
Gibran dan Sandiaga Uno Bertemu di Solo, Ini yang Dibahas

Gibran dan Sandiaga Uno Bertemu di Solo, Ini yang Dibahas

Regional
2 Anggota Polisi Dibacok Saat Berusaha Bubarkan Geng Motor di Probolinggo

2 Anggota Polisi Dibacok Saat Berusaha Bubarkan Geng Motor di Probolinggo

Regional
Jadwal dan Harga Tiket KA Merak di Bulan Juni 2024

Jadwal dan Harga Tiket KA Merak di Bulan Juni 2024

Regional
Ditanya soal Pilkada Jateng, Raffi Ahmad: Panjang Nanti Izinnya Sama Istri

Ditanya soal Pilkada Jateng, Raffi Ahmad: Panjang Nanti Izinnya Sama Istri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Sederet Fakta Oknum Polisi di Ambon Tega Perkosa Anak Tetangga Berusia 8 Tahun

Sederet Fakta Oknum Polisi di Ambon Tega Perkosa Anak Tetangga Berusia 8 Tahun

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Kompak Kenakan Kaos 'Ngegas Jateng' Bareng Dico, Raffi Ahmad Beri Penjelasan

Kompak Kenakan Kaos "Ngegas Jateng" Bareng Dico, Raffi Ahmad Beri Penjelasan

Regional
Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Regional
KM Bintan Jaya Karam, 3 Awak Ditemukan Selamat Mengapung di Lautan

KM Bintan Jaya Karam, 3 Awak Ditemukan Selamat Mengapung di Lautan

Regional
Perkosa Anak Kandung, Mantan Anggota Dewan di Bali Ditahan

Perkosa Anak Kandung, Mantan Anggota Dewan di Bali Ditahan

Regional
Penyelundupan 100.000 Benih Lobster di Riau Digagalkan, Nilainya Capai Rp 20 Miliar

Penyelundupan 100.000 Benih Lobster di Riau Digagalkan, Nilainya Capai Rp 20 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com