Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Napi di Maluku Dapat Remisi Khusus Waisak, Seorang WN Myanmar Langsung Bebas

Kompas.com - 16/05/2022, 21:54 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Khairina

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com-Tiga orang narapidana (napi) di Maluku mendapatkan remisi khusus Waisak tepat di Hari Raya Waisak Tahun 2022, Senin (16/5/2022).

Dari tiga napi yang memperoleh remisi khusus itu salah satunya langsung dinyatakan bebas.

Napi yang bebas tersebut diketahui merupakan Warga Negara Myanmar yang selama ini menjalani masa hukuman di Lapas Kelas II A Ambon.

Baca juga: 79 Napi Beragama Budha Diusulkan Terima Remisi di Hari Raya Waisak, Kecuali 2 Koruptor

Pemberian surat keputusan remisi khusus kepada tiga napi ini diserahkan Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kadivpas) Provinsi Maluku, Saiful Sahri di Lapas Kelas IIA Ambon.

Remisi ini diberikan setelah sebelumnya Kanwil KemenkumHAM Maluku mengajukan tiga nama napi tersebut ke dalam daftar usulan untuk memperoleh remisi khusus Waisak Tahun 2022 dan disetujui Menteri Hukum dan HAM RI.

“Napi yang mendapatkan remisi khusus Waisak ini dua di antaranya mendapat RK (remisi khusus) I II, besaran remisi satu bulan dan satu mendapatkan remisi II, besaran dua bulan dan langsung bebas,” kata Saiful kepada wartawan, Senin.

Dia mengatakan napi di Lapas Ambon yang langsung bebas setelah memperoleh remisi khusus diketahui seorang warga negara asal Myanmar.

Baca juga: Ganjar Pranowo: Waisak 2022 Momentum Bangkitkan Semangat

Sedangkan dua napi lainnya yang juga mendapat remisi khusus merupakan napi asal Lapas Kelas III Dobo di Kepuluan Aru dan satunya lagi napi asal Lapas Ambon.

Saiful mengungkapkan Warga Negara Myanmar yang langsung bebas dari lapas itu selanjutnya diserahkan kepada Imigrasi Ambon.

Menurutnya remisi merupakan hak bagi setiap warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan.  Mereka yang memperoleh remisi telah memenuhi syarat administrasi dan ketentuan lainnya.

”Remisi merupakan hadiah negara bagi perubahan perilaku WBP,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com