Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal Terkait Kasus Siswi SMA Diperkosa dan Dikubur Mantan Pacar

Kompas.com - 08/02/2022, 12:18 WIB
Idon Tanjung,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - SAS (16), laki-laki warga Kelurahan Benteng Hilir, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak, Riau, nekat melakukan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap seorang siswi SMA.

Adapun korban merupakan mantan pacar SAS.

Berikut ini, Kompas.com merangkum kronologi dan fakta yang ditemukan dalam kasus tersebut.

1. Korban pamit untuk membeli paket internet

Pada Rabu (2/2/2022), sekitar pukul 12.00 WIB, korban pamit kepada orangtuanya dan pergi keluar untuk membeli paket internet.

Namun, gadis itu ternyata pergi menjumpai SAS untuk meminjam uang Rp 500.000.

Korban sebelumnya sudah berbicara dengan pelaku melalui pesan tertulis dalam Facebook.

Pelaku kemudian mengatakan bahwa dia akan meminjamkan uang kepada korban.

Kemudian, sekitar pukul 19.00 WIB, korban tak kunjung pulang ke rumah.

Baca juga: Pelajar di Siak Diperkosa dan Dibunuh Mantan Pacar, Pelaku sejak Awal Berniat Memerkosa Korban

Keluarganya pun sudah merasa kehilangan, karena korban tak bisa dihubungi.

Pihak keluarga akhirnya melapor ke polisi terkait orang hilang.

Meski sudah lewat empat hari, korban masih belum diketahui keberadaannya.

2. Dibawa ke kebun sawit

Setelah kasus ini terungkap, diketahui bahwa korban ternyata telah dibawa pelaku ke kebun kelapa sawit.

Kepada korban, pelaku mengatakan bahwa dia akan meminta uang Rp 500.000 yang akan dipinjamkan.

Pelaku mengajak korban ke pondok kebun sawit, dengan beralasan bahwa ibunya yang memegang uang sedang berada di lokasi itu.

Namun, ternyata itu adalah modus pelaku.

Baca juga: Kronologi Pelajar di Siak Dibunuh dan Diperkosa Mantan Pacar, Berawal Korban Hendak Pinjam Uang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com