KOMPAS.com - Musibah banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur, menelan korban jiwa tujuh orang dan enam lainnya alami luka-luka.
Korban terakhir berjenis kelamin laki-laki berhasil ditemukan Tim SAR gabungan dalam kondisi tewas pada Sabtu (6/11/2021) sore.
Baca juga: Korban Terakhir Banjir Bandang Kota Batu Ditemukan, Ada Jasad yang Tersangkut di Pohon
Sementara itu, berdasar data yang diperoleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, sebanyak 35 rumah rusak akibat bencana banjir bandang yang terjadi pada Kamis (4/11/2021).
"Untuk data terbaru, rumah rusak ada 35 unit. Sementara 33 lainnya terendam lumpur," kata Wakil Wali Kota Batu Punjul yang juga Ketua Tim Tanggap Darurat Banjir Bandang Kota Batu, dilansir dari Antara, Sabtu (6/11/2021).
Baca juga: Gendong Anak Terobos Pusaran Air, Ini Kisah Mereka yang Selamat dari Banjir Bandang Kota Batu
Banjir bandang di Kota Batu sendiri diketahui melanda beberapa titik di 6 wilayah Kota Batu, yaitu Desa Sidomulyo, Desa Bulukerto, Desa Sumber Brantas, Desa Bumiaji, Desa Tulungrejo dan Desa Punten.
Lalu, untuk keluarga terdampak banjir tercatat lebih kurang 89 kepala keluarga. Para korban terdampak banjir saat ini terpaksa mengungsi ke rumah tetangga atau saudara.
Petugas mencatat, lebih kurang 200 orang di Jatimulyo; 175 warga Kampung Putih; dan warga Samaan sebanyak 100-150 jiwa, terpaksa mengungsi.
Sementara Punjul menjelaskan, pihaknya juga mencatata, berdasar data sementara ada 73 motor dan 7 mobil rusak. Lalu, 107 ekor ternak mati diterjang banjir dan 10 kandang dilaporkan rusak.
"Sampai dengan saat ini masih dilakukan penanganan dan evakuasi korban terdampak," ujar Punjul.
Baca juga: Satu Lagi Korban Tewas akibat Banjir Bandang Kota Batu Ditemukan