Sementara penyebab banjir bandang di Kota Batu diduga karena hujan deras yang mengguyur Kota Batu dan membuat Sungai Brantas meluap.
Selain itu, menurut Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas, Muhammad Rizal, banjir juga terjadi karena daerah resapan air di hulu aliran yang sudah rusak.
Hal ini yang menyebabkan banjir membawa material lumpur, batu dan kayu.
"Curah hujan yang cukup tinggi ini diperparah dengan kondisi tangkapan airnya yang sudah terbuka itu menyebabkan banyak sekali erosi tanah dan batu, kemudian juga kayu-kayu yang memang perlu diperbaiki supaya itu tidak terjadi lagi," katanya.
Baca juga: Banjir Bandang di Kota Batu, Wali Kota: Semua Korban Hilang Sudah Ditemukan
Punjul menjelskan, untuk mencegah banjir terulang, pihaknya menggandeng pihak Perhutani dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) serta masyarakat luas untuk lebih peduli kepada alam.
"Penyebab masih dalam kajian tertulis," kata Punjul, Jumat.
Seperti diberitakan sebelumnya, banjir bandang melanda Kota Batu sekitar pukul 14.00 WIB.
Banjir itu akibat luapan anak Sungai Brantas yang membawa material lumpur dan kayu.
(Penulis: Kontributor Malang, Andi Hartik | Editor: Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.