Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/10/2021, 15:29 WIB
Bagus Supriadi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Puluhan warga Jember yang tergabung dalam Relawan Militan Jember (RMJ), Relawan Jumadi Made (RJM) dan Anti Kesultanan Jompo (AKH) menggelar demonstrasi di depan Pendopo Wahyawibawagraha, Jumat (1/10/2021).

Mereka merupakan tim pendukung Bupati Jember Hendy Siswanto dalam Pilkada 2020.

Para demonstran tersebut menyampaikan aspirasinya karena kecewa dengan kepemimpinan Hendy yang dinilai tidak memenuhi janji kampanye.

Baca juga: Kalau Persoalan Rp 107 Miliar Itu Tak Selesai, maka Pemkab Jember Tetap Akan Dapat Opini Tak Baik

“Dulu janjinya pendopo terbuka 24 jam untuk rakyat, tapi kini hanya janji belaka,” kata koordinator aksi, Jumadi Made, kepada Kompas.com usai aksi, Jumat.

Jumadi menuturkan, aksi tersebut sengaja dilakukan untuk mengingatkan bupati terhadap janji-janji politiknya.

Sebab, banyak warga yang sudah kecewa selama kepemimpinan Hendy – Gus Firjaun.

Salah satunya kebijakan bupati yang mencederai demokrasi dan melukai hati rakyat, seperti kasus honor bagi pejabat dari kematian pasien Covid-19.

"Kami sangat kecewa dengan apa yang sudah dilakukan oleh bupati, kebijakan bupati telah melukai hati kami selaku pendukung militan,” terang dia.

Jumadi mengatakan, dalam kampanye Pilkada 2020, bupati menyampaikan akan mengajak seluruh pendukung dan masyarakat untuk kerjasama memajukan Jember.

Namun hal itu tidak dilakukan ketika sudah menjabat.

“Proyek-proyek justru dikuasai oleh keluarga Bupati," ucap dia.

Baca juga: Plt Kepala Dinas Kesehatan Jember Diganti, Ada Apa?

Untuk itu, dia meminta agar aparat penegak hukum (APH) turun dan mengusut berbagai kasus dugaan penyimpangan di Jember.

"APH harus turun tangan dan mengusut penyimpangan di Pemkab Jember,” jelas dia.

Aksi para demonstran ini tidak ditemui oleh bupati Jember hingga akhirnya mereka membubarkan diri dari depan pendopo.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2024

Lokasi dan Jadwal Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2024

Regional
Lahan di Kampung Timur Nunukan Nyaris Terbakar, Diduga Bocah Main Masak-masakan

Lahan di Kampung Timur Nunukan Nyaris Terbakar, Diduga Bocah Main Masak-masakan

Regional
Bukan Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur karena Takut Tak Bisa Belikan Susu

Bukan Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur karena Takut Tak Bisa Belikan Susu

Regional
Kejati Geledah Kantor Dinas Pendidikan Sumbar Terkait Dugaan Korupsi

Kejati Geledah Kantor Dinas Pendidikan Sumbar Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Caleg Gerindra Laporkan Bawaslu Sumbawa Barat dan NTB ke Bawaslu RI

Caleg Gerindra Laporkan Bawaslu Sumbawa Barat dan NTB ke Bawaslu RI

Regional
Pemkot Padang Buka 5.391 Formasi ASN, Simak Rinciannya

Pemkot Padang Buka 5.391 Formasi ASN, Simak Rinciannya

Regional
7 Mucikari Terjaring Operasi Pekat Rinjani Polresta Mataram, Korban Ada Anak di Bawah Umur

7 Mucikari Terjaring Operasi Pekat Rinjani Polresta Mataram, Korban Ada Anak di Bawah Umur

Regional
Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Regional
Dinas Pendidikan Purworejo Anggarkan Pembelian Gamelan Senilai Rp 2,5 Miliar, Ini Penjelasannya...

Dinas Pendidikan Purworejo Anggarkan Pembelian Gamelan Senilai Rp 2,5 Miliar, Ini Penjelasannya...

Regional
Banjir Tenggelamkan Alun-alun Demak, Terparah sejak 32 Tahun Terakhir

Banjir Tenggelamkan Alun-alun Demak, Terparah sejak 32 Tahun Terakhir

Regional
Ratu Wulla Caleg DPR RI Mengundurkan Diri, Nasdem NTT Sebut Tak Tahu Alasannnya

Ratu Wulla Caleg DPR RI Mengundurkan Diri, Nasdem NTT Sebut Tak Tahu Alasannnya

Regional
Antisipasi Banjir Susulan, Normalisasi Sungai Tenggang Semarang Bakal Dikebut

Antisipasi Banjir Susulan, Normalisasi Sungai Tenggang Semarang Bakal Dikebut

Regional
PDI-P Masih Dominasi Kursi DPRD Bangka Belitung

PDI-P Masih Dominasi Kursi DPRD Bangka Belitung

Regional
Jadwal, Lokasi, dan Cara Penukaran Uang Baru di Banten untuk Lebaran 2024

Jadwal, Lokasi, dan Cara Penukaran Uang Baru di Banten untuk Lebaran 2024

Regional
Perang Sarung Pecah, Remaja di Lampung Tewas

Perang Sarung Pecah, Remaja di Lampung Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com